Diksia.com - Ketika Kamu bekerja dengan WordPress, terkadang Kamu perlu mengetahui nama database yang digunakan oleh situs web Kamu.
Mengetahui nama database WordPress adalah langkah penting dalam mengelola dan memperbaiki situs Kamu.
Artikel ini akan membahas langkah-langkah praktis untuk menemukan nama database di WordPress dengan mudah.
Mari kita lihat panduan langkah demi langkahnya.
1. Masuk ke phpMyAdmin
Langkah pertama untuk menemukan nama database WordPress Kamu adalah dengan masuk ke phpMyAdmin.
phpMyAdmin adalah alat yang umum digunakan untuk mengelola database di server web.
Kamu dapat mengaksesnya melalui panel kontrol hosting Kamu atau melalui alamat URL “http://localhost/phpmyadmin/” jika Kamu mengelola situs web di lingkungan pengembangan lokal.
2. Pilih Database
Setelah Kamu masuk ke phpMyAdmin, Kamu akan melihat daftar database yang ada di sebelah kiri.
Kamu harus mencari database yang digunakan oleh situs web WordPress Kamu.
Jika Kamu hanya memiliki satu situs web di server Kamu, biasanya nama database-nya akan mirip dengan nama situs web Kamu.
Jika Kamu memiliki beberapa situs web, Kamu perlu mencari database yang sesuai dengan nama situs web Kamu.
3. Klik Nama Database
Setelah menemukan nama database yang tepat, Kamu harus mengkliknya untuk membuka tabel dan struktur database.
Di dalam database, Kamu akan melihat tabel-tabel yang menyimpan semua data penting situs web Kamu, termasuk posting, komentar, pengaturan, dan banyak lagi.
4. Periksa Prefix Tabel
Kamu juga dapat melihat prefix tabel yang digunakan oleh WordPress di dalam database.
Prefix tabel biasanya adalah tiga huruf yang digunakan sebelum nama tabel WordPress, seperti “wp_”.
Prefix ini membantu dalam mengidentifikasi tabel-tabel WordPress dan memisahkannya dari tabel-tabel lain yang mungkin ada di database yang sama.
5. Menggunakan File Konfigurasi WordPress
Selain menggunakan phpMyAdmin, Kamu juga dapat mengetahui nama database WordPress Kamu dengan melihat file konfigurasi WordPress.
File ini disebut “wp-config.php” dan terletak di direktori utama situs web Kamu.
Cara termudah untuk mengakses file konfigurasi adalah melalui FTP atau panel kontrol file hosting Kamu.
Setelah Kamu menemukan file “wp-config.php”, buka file tersebut dengan menggunakan editor teks.
Di dalam file “wp-config.php”, Kamu akan menemukan baris kode yang berisi pengaturan database untuk situs web Kamu. Baris ini biasanya terlihat seperti ini:
define('DB_NAME', 'nama_database');define('DB_USER', 'nama_pengguna');define('DB_PASSWORD', 'kata_sandi');define('DB_HOST', 'localhost');
Di situ, Kamu akan melihat “nama_database” yang merupakan nama database WordPress Kamu.
Kamu juga dapat melihat nama pengguna dan kata sandi yang digunakan untuk mengakses database.
Kesimpulan
Mengetahui nama database WordPress adalah langkah penting dalam mengelola situs web Kamu.
Dengan mengetahui nama database, Kamu dapat melakukan tugas-tugas penting seperti memulihkan data, memperbaiki kesalahan, atau mengedit tabel database.
Dalam artikel ini, Kamu telah belajar tentang langkah-langkah praktis untuk menemukan nama database WordPress dengan mudah.
Ingatlah bahwa mengelola database memerlukan kehati-hatian dan keahlian teknis.
Pastikan Kamu selalu membuat cadangan sebelum melakukan perubahan apa pun pada database Kamu.
Jika Kamu tidak yakin atau merasa tidak nyaman dengan mengelola database sendiri, lebih baik meminta bantuan dari seorang ahli WordPress atau pengembang web yang berpengalaman.
Sekarang, Kamu siap untuk menemukan nama database WordPress Kamu dengan mudah.
Terapkan langkah-langkah yang telah Kamu pelajari dalam artikel ini, dan Kamu akan memiliki akses ke database situs web Kamu dalam waktu singkat. Semoga berhasil!
