Dengan begitu, pewawancara akan melihat potensi yang kamu miliki dan tidak hanya melihat kondisimu yang sedang hamil.
4. Yakin dalam Menjawab Pertanyaan
Jika pada akhirnya kamu tetap ditanya mengenai kehamilanmu, kamu harus menjawabnya dengan yakin dan jujur. Jangan berbohong atau menutup-nutupi kehamilanmu karena hal ini bisa merugikanmu di kemudian hari.
Kamu harus meyakinkan pewawancara bahwa kehamilanmu tidak akan mengganggu pekerjaanmu dan kamu tetap bisa bekerja dengan profesional.
Kamu juga bisa memberikan solusi atau alternatif jika ada hal-hal yang tidak bisa kamu lakukan karena kehamilanmu.
Misalnya, kamu bisa mengajukan untuk bekerja dari rumah atau mengurangi jam kerja jika pekerjaanmu membutuhkan aktivitas fisik yang berat.
5. Jangan Langsung Menanyakan Kebijakan Perusahaan
Setiap perusahaan memiliki kebijakan yang berbeda-beda bagi karyawan yang sedang hamil. Ada yang memberikan cuti hamil, ada yang memberikan tunjangan kesehatan, ada yang memberikan kelonggaran waktu kerja, dan sebagainya.
Meskipun kamu membutuhkan informasi ini karena berkaitan dengan hakmu jika diterima bekerja, sebaiknya kamu tidak langsung menanyakannya saat wawancara.
Hal ini bisa menimbulkan kesan bahwa kamu hanya tertarik dengan keuntungan yang kamu dapatkan dan tidak peduli dengan tanggung jawab yang kamu emban. Kamu bisa menanyakannya saat kamu sudah diterima bekerja atau saat menandatangani kontrak kerja.
Itulah beberapa tips yang bisa kamu lakukan jika kamu ingin mencari kerja saat hamil. Jangan biarkan kehamilanmu menjadi penghalang untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.
Kamu bisa tetap berkarier dan menjadi ibu yang hebat jika kamu tahu caranya. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencari kerja!