Tasbih Nabi Yunus, Doa Mustajab di Saat Sulit

Muhamad Adin ArifinMinggu, 1 September 2024 | 11:55 WIB
Tasbih Nabi Yunus, Doa Mustajab di Saat Sulit
Tasbih Nabi Yunus, Doa Mustajab di Saat Sulit

Diksia.com - Siapa yang tidak kenal dengan kisah Nabi Yunus? Kisah seorang nabi yang ditelan ikan paus lalu memohon ampunan kepada Allah SWT ini telah menjadi inspirasi bagi umat Islam sepanjang masa.

Dalam kesusahannya, Nabi Yunus memanjatkan doa yang sangat khusyuk, yang kemudian dikenal sebagai tasbih Nabi Yunus.

Sejarah Tasbih Nabi Yunus

Tasbih Nabi Yunus berasal dari kisah Nabi Yunus AS yang diabadikan dalam Al-Quran, tepatnya dalam surah Al-Anbiya ayat 87. Nabi Yunus adalah seorang nabi yang diutus kepada kaum Ninawa.

Namun, ketika kaumnya menolak untuk beriman, Nabi Yunus meninggalkan mereka dalam keadaan marah. Dalam perjalanan, beliau naik kapal yang kemudian mengalami masalah di tengah lautan.

Untuk mengurangi beban kapal, dilakukan undian, dan Nabi Yunus terpilih untuk dilempar ke laut. Di sanalah beliau ditelan oleh ikan paus besar. Dalam perut ikan paus, Nabi Yunus menyadari kesalahannya dan berdoa kepada Allah dengan penuh ketulusan.

Doa yang beliau panjatkan adalah: “Laa ilaaha illa anta subhaanaka inni kuntu minadhdhaalimiin” yang artinya “Tidak ada Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim”.

Keutamaan Mengamalkan Tasbih Nabi Yunus

Mengamalkan tasbih Nabi Yunus memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

  • Meraih ampunan: Doa ini merupakan pengakuan atas kesalahan dan permohonan ampunan kepada Allah SWT.
  • Merasa tenang: Mengulang-ulang tasbih Nabi Yunus dapat memberikan ketenangan hati dan pikiran.
  • Memperkuat iman: Dengan terus berdzikir, iman kita akan semakin kuat dan terhindar dari godaan setan.
  • Memudahkan dalam menghadapi cobaan: Doa ini dapat menjadi penyelamat ketika kita dihadapkan pada kesulitan hidup.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengamalkan Tasbih Nabi Yunus?

Tidak ada waktu khusus untuk mengamalkan tasbih Nabi Yunus. Kamu bisa mengamalkannya kapan saja dan di mana saja, terutama saat sedang menghadapi masalah atau kesulitan. Beberapa waktu yang disarankan untuk mengamalkannya adalah:

  • Saat sahur: Membaca tasbih Nabi Yunus saat sahur dapat menambah keberkahan ibadah puasa.
  • Hari Jumat: Membacanya saat duduk di antara dua khutbah Jumat atau setelah shalat Ashar juga dianjurkan.
  • Bulan Ramadan: Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, sehingga mengamalkan tasbih Nabi Yunus di bulan ini akan semakin memperkaya ibadah kita.
  • Saat menghadapi kesulitan: Ketika sedang mengalami masalah, jangan ragu untuk mengulang-ulang tasbih Nabi Yunus.

Cara Mengamalkan Tasbih Nabi Yunus

Cara mengamalkan tasbih Nabi Yunus sangat mudah. Kamu hanya perlu membaca lafaznya dengan khusyuk dan penuh penghayatan. Sebaiknya, amalkan tasbih ini secara rutin agar mendapatkan manfaat yang optimal.

Untuk mengamalkan tasbih Nabi Yunus, tidak ada aturan khusus yang harus diikuti. Namun, beberapa ulama memberikan panduan umum sebagai berikut:

  1. Niat yang Ikhlas: Sebelum memulai, pastikan niat Kamu ikhlas hanya karena Allah SWT.
  2. Kondisi Suci: Sebaiknya dalam keadaan berwudhu.
  3. Jumlah Bacaan: Tasbih ini bisa dibaca sebanyak mungkin, namun beberapa ulama menyarankan untuk membacanya minimal 100 kali sehari. Pada malam Nisfu Syaban, dianjurkan untuk membacanya sebanyak 2.375 kali.
  4. Waktu dan Tempat: Tidak ada waktu dan tempat khusus, namun disarankan untuk membacanya di waktu-waktu mustajab seperti sepertiga malam terakhir atau setelah shalat fardhu.

Kisah Nyata Pengamal Tasbih Nabi Yunus

Banyak kisah nyata yang membuktikan keajaiban tasbih Nabi Yunus. Salah satunya adalah kisah seorang yang mengalami kesulitan keuangan dan kemudian berhasil keluar dari masalah tersebut setelah mengamalkan tasbih Nabi Yunus secara rutin.

Tasbih Nabi Yunus merupakan doa yang sangat istimewa dan memiliki banyak keutamaan. Dengan mengamalkannya secara istiqomah, kita dapat meraih ampunan Allah SWT, mendapatkan ketenangan hati, dan memperkuat iman.

Jadi, jangan ragu untuk menjadikan tasbih Nabi Yunus sebagai bagian dari ibadah kita sehari-hari.