Diksia.com - Film This Is Me…Now: A Love Story adalah film musikal yang menampilkan perjalanan cinta dan diri Jennifer Lopez, seorang bintang pop dunia yang terkenal dengan lagu-lagu dan film-filmnya.
Film ini dirilis pada 16 Februari 2024 di platform streaming Amazon Prime Video, bersamaan dengan album musiknya yang berjudul sama.
Latar Belakang Film
Film ini dibuat oleh Jennifer Lopez sendiri, yang juga menjadi penulis dan produsernya. Film ini disutradarai oleh Dave Meyers, yang dikenal sebagai sutradara video klip musik untuk artis-artis seperti Ariana Grande, Billie Eilish, Kendrick Lamar, dan Taylor Swift.
Film ini merupakan proyek pribadi Jennifer Lopez, yang menghabiskan biaya sekitar 20 juta dolar AS dari kantongnya sendiri.
Jennifer Lopez mengatakan bahwa film ini adalah cara dia untuk berbagi kisah hidupnya, terutama tentang hubungan cintanya yang sering menjadi sorotan media.
Dia juga ingin menunjukkan sisi lain dari dirinya, yang lebih intim, reflektif, seksi, lucu, fantastis, dan menghibur. Dia mengatakan bahwa film ini adalah seperti buku harian visualnya, yang menggabungkan musik dan gambar.
Alur Cerita Film
Film ini mengikuti kisah Jennifer Lopez, yang disebut sebagai Artist, yang sedang mencari cinta sejati dan kebahagiaan dalam hidupnya.
Dia berbagi pengalaman-pengalamannya dengan teman-temannya, terapisnya, dan para penggemarnya, sambil menunjukkan karya-karyanya sebagai penyanyi dan aktris. Dia juga menghadapi berbagai tantangan dan konflik, baik dari dalam dirinya maupun dari luar.
Film ini dibagi menjadi beberapa bagian, yang masing-masing disertai dengan lagu-lagu dari album This Is Me…Now. Beberapa bagian film ini adalah:
- The Beginning: Bagian ini menunjukkan masa kecil Jennifer Lopez, yang berasal dari keluarga Puerto Rico yang sederhana. Dia bercita-cita menjadi bintang, dan mulai menunjukkan bakatnya dalam menari dan bernyanyi.
- The Rise: Bagian ini menunjukkan awal karier Jennifer Lopez, yang mulai terkenal sebagai penari latar untuk artis-artis seperti Janet Jackson dan New Kids on the Block. Dia juga mulai berakting di film-film seperti Selena dan Out of Sight, dan merilis album-album seperti On the 6 dan J.Lo.
- The Fall: Bagian ini menunjukkan masa sulit Jennifer Lopez, yang mengalami kegagalan dalam hubungan cintanya dengan artis-artis seperti Puff Daddy, Ben Affleck, dan Marc Anthony. Dia juga mengalami kritik dan kontroversi dari media dan publik, yang menuduhnya sebagai diva, pembohong, dan pengkhianat.
- The Comeback: Bagian ini menunjukkan masa bangkit Jennifer Lopez, yang berhasil menemukan cinta baru dengan Alex Rodriguez, seorang mantan pemain bisbol. Dia juga berhasil meraih kesuksesan kembali dengan film-film seperti Hustlers dan The Boy Next Door, dan album-album seperti A.K.A. dan This Is Me…Then.
- The End: Bagian ini menunjukkan masa sekarang Jennifer Lopez, yang telah mencapai puncak karier dan kehidupannya. Dia merasa bahagia dan puas dengan dirinya sendiri, dan bersyukur atas semua yang telah dia lalui. Dia juga berharap dapat menginspirasi orang-orang dengan kisahnya, dan mengajak mereka untuk mencintai diri mereka sendiri.
Pemeran dan Kru Film
Film ini dibintangi oleh Jennifer Lopez sebagai dirinya sendiri, dan juga oleh beberapa artis dan tokoh terkenal yang menjadi teman, pasangan, atau kolaboratornya.
Beberapa di antaranya adalah:
- Sofía Vergara sebagai teman baik Jennifer Lopez
- Ben Affleck sebagai mantan tunangan Jennifer Lopez
- Keke Palmer sebagai teman dan rekan kerja Jennifer Lopez
- Post Malone sebagai bintang tamu dalam salah satu lagu Jennifer Lopez
- Trevor Noah sebagai pembawa acara yang mewawancarai Jennifer Lopez
- Fat Joe sebagai terapis Jennifer Lopez
- Jane Fonda, Neil deGrasse Tyson, Trevor Jackson, Derek Hough, Kim Petras, Jay Shetty, Sadhguru, dan Malcolm Kelner sebagai anggota Dewan Zodiak, yang mengawasi dan mengomentari perjalanan Jennifer Lopez dari atas langit
Film ini juga melibatkan kru-kru profesional yang berpengalaman dalam bidang musik, film, dan seni.
Beberapa di antaranya adalah:
- Dave Meyers sebagai sutradara film
- Matt Walton sebagai penulis bersama Jennifer Lopez
- Jennifer Lopez, Benny Medina, Elaine Goldsmith-Thomas, dan Dave Meyers sebagai produser film
- Jennifer Lopez, Cory Rooney, Danja, Max Martin, Ryan Tedder, Dr. Luke, Benny Blanco, Calvin Harris, Pharrell Williams, Timbaland, dan The-Dream sebagai produser musik
- Tom Cross sebagai editor film
- Mandy Moore sebagai koreografer film
- Mary Zophres sebagai perancang kostum film
- Rodrigo Prieto sebagai sinematografer film
Tanggapan dan Ulasan Film
Film ini mendapatkan tanggapan dan ulasan yang bervariasi dari para kritikus dan penonton. Beberapa mengapresiasi film ini sebagai karya seni yang orisinal, kreatif, dan menghibur, yang menunjukkan sisi lain dari Jennifer Lopez yang jarang terlihat.
Beberapa juga memuji penampilan dan suara Jennifer Lopez, yang tetap prima meski telah berusia 54 tahun. Beberapa juga menganggap film ini sebagai film musikal terbaik tahun ini, yang menggabungkan genre, gaya, dan referensi yang beragam.
Namun, beberapa juga mengkritik film ini sebagai proyek kesombongan yang tidak penting, yang hanya menampilkan diri dan ego Jennifer Lopez. Beberapa juga menilai film ini sebagai film yang kacau, buru-buru, dan tidak konsisten, yang tidak memiliki alur cerita yang jelas dan menarik.
Beberapa juga merasa film ini sebagai film yang tidak jujur, tidak kritis, dan tidak relevan, yang hanya mengulang-ulang kisah lama Jennifer Lopez tanpa memberikan sudut pandang atau pesan baru.
Kesimpulan
Film This Is Me…Now: A Love Story adalah film yang menarik untuk ditonton, terutama bagi para penggemar Jennifer Lopez. Film ini menawarkan pengalaman yang berbeda dari film-film musikal lainnya, dengan menampilkan kisah hidup Jennifer Lopez yang penuh warna dan drama.
Film ini juga menampilkan lagu-lagu baru dari album This Is Me…Now, yang merupakan sekuel dari album This Is Me…Then yang dirilis pada tahun 2002.
Film ini bisa menjadi inspirasi bagi orang-orang yang ingin mencintai diri mereka sendiri, dan menghadapi tantangan hidup dengan optimis dan percaya diri.
Film ini juga bisa menjadi hiburan bagi orang-orang yang ingin melihat Jennifer Lopez dalam berbagai peran dan situasi, yang mungkin tidak pernah terbayangkan sebelumnya.
