DIKSIA.COM - Investasi adalah langkah bijak untuk memperoleh keuntungan jangka panjang. Salah satu instrumen investasi yang populer adalah obligasi.
Obligasi adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah untuk mengumpulkan dana dari investor.
Biasanya, obligasi membayar bunga secara berkala kepada pemegang obligasi, namun ada juga jenis obligasi tanpa kupon yang menawarkan keunikan tersendiri.
Pada artikel ini, kita akan membahas tentang obligasi tanpa kupon. Kita akan mempelajari pengertian obligasi tanpa kupon, cara kerjanya, serta keuntungan yang dapat diperoleh oleh investor. Mari kita mulai!
Pengertian Obligasi Tanpa Kupon
Obligasi tanpa kupon, juga dikenal sebagai zero-coupon bond, adalah jenis obligasi yang tidak membayar bunga secara berkala kepada pemegang obligasi.
Dalam hal ini, investor membeli obligasi dengan diskon dari nilai nominalnya. Nilai nominal obligasi akan dibayarkan pada saat jatuh tempo.
Pada obligasi tanpa kupon, investor tidak menerima pembayaran bunga tahunan atau setiap periode tertentu.
Sebagai gantinya, investor akan mendapatkan keuntungan dari selisih antara harga pembelian dengan nilai nominal yang diterima pada saat jatuh tempo.
Hal ini membuat obligasi tanpa kupon menawarkan potensi pengembalian yang stabil dengan risiko yang relatif rendah.
Cara Kerja Obligasi Tanpa Kupon
Obligasi tanpa kupon bekerja dengan cara yang berbeda dibandingkan dengan obligasi konvensional.
Pada obligasi konvensional, investor menerima bunga secara berkala dan nilai nominal pada saat jatuh tempo.
Namun, pada obligasi tanpa kupon, investor memperoleh keuntungan dari selisih antara harga pembelian dengan nilai nominal pada saat jatuh tempo.
Misalkan kamu membeli obligasi tanpa kupon dengan harga diskon sebesar 90% dari nilai nominalnya, dan obligasi tersebut memiliki jatuh tempo 5 tahun.
Ketika obligasi tersebut mencapai jatuh tempo, kamu akan menerima nilai nominal 100%. Dalam hal ini, kamu akan mendapatkan keuntungan sebesar selisih 10%.