Suami di Kediri Mengaku Jadi Korban Gangster Demi Bohongi Istri dan Menjual HP

Avatar of Rediksia
Suami di Kediri Mengaku Jadi Korban Gangster Demi Bohongi Istri dan Menjual HP
Ilustrasi - Foto: moneycrashers

DIKSIA.COM - Kisah seorang suami di menjadi korban pengeroyokan dan perampasan oleh sekelompok , dengan tujuan membohongi istrinya agar bisa menjual HP miliknya, telah mencuri perhatian.

Pengakuan ini pertama kali diunggah di media sosial dan segera menjadi viral.

Pelaku yang mengaku menjadi korban ini dikenal dengan inisial ABK, seorang penduduk Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten .

Dalam pengakuannya, dia mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada Sabtu (1/7) sekitar pukul 18.30 WIB di daerah Jalan Bulupasar, dekat dengan objek wisata Totok Kerot.

Tak berapa lama kemudian, pengakuan pelaku ini menyebar luas di berbagai media sosial.

Satuan Reserse Kriminal Polres Kediri yang mendengar kabar tersebut segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa ABK dan beberapa saksi yang berada di sekitar tempat kejadian.

“Setelah melihat berita yang viral di media sosial mengenai yang dianiaya, dikeroyok, dan HP-nya dirampas, anggota kami segera melakukan penyelidikan di tempat kejadian. Namun, kesaksian beberapa warga terdapat kejanggalan dalam cerita yang disampaikan,” ujar Kasatreskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha seperti yang dilaporkan oleh detikJatim pada Senin (3/7/2023).

ABK mengakui bahwa dia terpaksa mengarang cerita palsu tentang gangster demi menjual HP yang diberikan oleh istrinya.

Uang dari penjualan tersebut akan digunakan untuk melunasi hutang kepada seorang teman.

“Motif dari ABK adalah ingin menjual HP yang diberikan oleh istrinya kepada orang lain, dengan harapan uang hasil penjualan dapat digunakan untuk membayar hutangnya. Namun, dia membuat cerita tentang gangster agar rencananya untuk menjual HP tersebut tidak diketahui oleh siapa pun,” jelas Rizkika.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan baca selengkapnya di sini.