Diksia.com - JAKARTA, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fajar Prasetiyo melakukan uji terbang pada Kamis (7 Juni 2023) menggunakan pesawat Super Hercules C-130J TNI AU. hilang.
Mengundang pers, pesawat lepas landas dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada pukul 10.58 WIB setelah resmi diserahkan Kementerian Pertahanan kepada TNI AU.
Prabowo dan KSAU duduk di belakang pilot dan co-pilot di kokpit pesawat.
Pesawat terbang di ketinggian 17.000 kaki selama sekitar 20 menit.
yang berkesempatan mengikuti penerbangan tersebut merasakan tarikan yang kuat saat pesawat lepas landas.
Suara mesin dan hidrolik terdengar di dalam kabin pesawat yang biasa digunakan untuk mengangkut pasukan dan logistik.
Kamar-kamar dilapisi dengan kursi untuk prajurit yang dikirim dalam misi.
Banyak tas berisi kotak P3K juga terlihat.
AC membuat ruangan tetap dingin.
Selama penerbangan, pesawat kadang-kadang terombang-ambing atau berbelok ke kiri.
Getaran juga terasa saat pesawat hendak mendarat.
Tepat pukul 11.17 WIB, pesawat mendarat di Lanud Halinperdanakusuma, Jakarta.
Sebelum turun dari pesawat, Prabowo dan KSAU sempat menyapa personel TNI AU yang juga berada di dalam pesawat.
Dia juga menyapa anggota pers di dalam pesawat di lorong.
Saat saya tanya bagaimana perasaannya, Prabowo mengacungkan dua jempol dan tersenyum.
“Alhamdulillah,” jawab Prabowo di lorong pesawat.
Prabowo juga menanyakan kepada wartawan tentang pengalaman mereka.
“Pertama kali, kan?” tanya Prabowo.
Banyak wartawan juga mengaku pusing.
Bahkan Prabowo tampak terkejut.
“Hah? Vertigo? Oh, baru 15 menit,” kata Prabowo sambil tertawa.
Wartawan kemudian menanyakan kapan terakhir kali ia terbang dengan pesawat Hercules yang digunakan untuk mengangkut pasukan.
“25 tahun yang lalu. Tidak, lebih mungkin. Sekitar 26 tahun yang lalu,” jawab Prabowo.
Ketika ditanya tentang pengalamannya membandingkan dengan masa lalu, dia mengatakan pesawat baru Super Hercules C-130J lebih unggul dari yang pernah diterbangkannya sebelumnya.
“Lebih canggih, lebih kuat, lebih mampu,” jawabnya.
Prabowo kemudian menyapa sejumlah zeni TNI AU yang juga berada di dalam pesawat.
Pesawat C-130J Super Hercules memiliki panjang 34,69 meter, tinggi 11,9 meter dan lebar sayap 39,7 meter.
Kompartemen kargo memiliki panjang 16,9 meter, lebar 3,12 meter, dan tinggi 2,74 meter.
Super Hercules C-130J juga mampu membawa beban maksimal hampir 20 ton.
Pesawat juga dapat membawa 8 palet atau 97 tandu, 128 pasukan tempur dan 92 penerjun payung.
Kecepatan tertinggi Super Hercules C-130J disebut mencapai 660 kilometer per jam di ketinggian 6.706 meter.
Pesawat ini didukung oleh empat mesin turboprop Rolls-Royce AE 2100D yang mampu menghasilkan 4.700 tenaga kuda.
Super Hercules C-130J juga menampilkan fitur yang lebih baik dari tipe generasi sebelumnya, seperti sistem perlindungan bahan bakar yang lebih baik dan sistem penanganan kargo.
Pesawat juga ditingkatkan dengan sistem stasiun penerbangan yang lebih canggih dan sistem avionik digital yang terintegrasi penuh.
Super Hercules C-130J memiliki tampilan layar head-up yang disempurnakan serta navigasi canggih termasuk sistem navigasi inersia ganda dan GPS.
Source: Tribunnews