DIKSIA.COM - Philadelphia – Amerika Serikat (AS) kembali dilanda kejadian penembakan mematikan, kali ini terjadi di kota Philadelphia. Sebanyak empat orang tewas dan empat orang lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa ini. Pelaku penembakan pun berhasil ditangkap.
Seperti dilaporkan oleh Reuters pada Selasa (4/7/2023), juru bicara Departemen Kepolisian Philadelphia mengonfirmasi adanya kejadian penembakan yang terjadi pada Senin (3/7) malam waktu setempat.
Meskipun demikian, mereka tidak memberikan informasi rinci mengenai insiden tersebut, hanya menyebut adanya “beberapa korban penembakan”.
Dalam laporan dari media lokal The Philadelphia Inquirer, pihak kepolisian berhasil menangkap seorang tersangka pria sebelum pukul 20.40 waktu setempat.
Meskipun identitas tersangka tidak diungkapkan secara publik, namun diketahui bahwa saat penangkapan tersangka menggunakan rompi anti-peluru.
Selain itu, sebuah senapan dan pistol juga ditemukan di sebuah gang yang berdekatan dengan lokasi penangkapan.
Hingga saat ini, motif di balik penembakan ini masih belum diketahui dengan jelas.
Kedua media, The Philadelphia Inquirer dan stasiun televisi lokal WPVI yang merupakan afiliasi ABC News, melaporkan bahwa dua korban penembakan masih berusia remaja.
Namun, tidak ada kejelasan apakah mereka termasuk dalam korban yang meninggal dunia.
Informasi terperinci mengenai kekerasan bersenjata ini masih kabur. Namun, dilaporkan bahwa penembakan terjadi di wilayah Kingsessing, yang terletak di sebelah barat daya Philadelphia.
Peristiwa penembakan ini berlangsung hanya satu hari setelah dua orang meninggal dunia dan 28 orang lainnya mengalami luka-luka, di mana separuh dari mereka adalah anak-anak, dalam penembakan brutal yang terjadi dalam sebuah pesta di Baltimore, Maryland.