Diksia.com - Pernah enggak sih lagi seru-serunya main HP, tiba-tiba notifikasi baterai 20% muncul? Panik kan? Apalagi kalau lagi di luar dan enggak bawa power bank. Nah, di sinilah mode daya rendah iPhone datang sebagai pahlawan!
Tapi, apa sebenarnya mode ini? Dan apa saja yang dia korbankan demi bikin baterai kamu lebih awet? Mari kita bedah bareng-bareng!
Apa Sih Mode Daya Rendah Itu?
Secara sederhana, mode daya rendah iPhone adalah fitur bawaan di iOS yang dirancang untuk memperpanjang daya tahan baterai ketika baterai kamu sudah tinggal sedikit.
Biasanya, mode ini akan otomatis muncul sebagai notifikasi saat daya baterai kamu mencapai 20%, lalu akan muncul lagi saat mencapai 10%. Kamu bisa mengaktifkannya dengan sekali ketuk.
Kalau kamu mau mengaktifkannya secara manual, gampang kok. Masuk aja ke Pengaturan > Baterai, lalu geser tombol Mode Daya Rendah.
Nah, kalau sudah aktif, ikon baterai di status bar akan berubah warna menjadi kuning. Itu tandanya mode hemat baterai sudah siap beraksi!
Apa Saja yang Dibatasi oleh Mode Daya Rendah?
Tentu saja, ada harga yang harus dibayar untuk bikin baterai kamu lebih awet. Mode daya rendah bekerja dengan cara membatasi atau menonaktifkan beberapa fitur yang boros baterai, di antaranya:
- Pembaruan Latar Belakang Aplikasi: Aplikasi-aplikasi tidak akan lagi otomatis memuat konten baru di latar belakang. Jadi, kamu harus membuka aplikasinya dulu untuk memperbarui isinya.
- Unduhan Otomatis: Pembaruan aplikasi dan unduhan konten otomatis akan ditunda sampai kamu mengisi daya kembali.
- Animasi dan Efek Visual: Beberapa efek visual, seperti efek paralaks dan animasi di antarmuka, akan dikurangi atau dimatikan agar tidak menguras daya.
- Pembaruan Email: Fitur fetch email akan berkurang frekuensinya. Jadi, email mungkin tidak akan langsung masuk saat dikirim, melainkan hanya akan diperbarui saat kamu membuka aplikasi Mail.
- Efek Layar Mati Otomatis: Fitur seperti Hey Siri (mendengar perintah suara tanpa menyentuh HP) dan beberapa fitur tampilan layar lainnya juga akan dinonaktifkan sementara.
Singkatnya, mode daya rendah iPhone akan menonaktifkan semua proses yang berjalan di belakang layar yang tidak esensial.
Intinya, HP kamu akan memprioritaskan tugas-tugas dasar saja. Tapi tenang, fitur-fitur penting seperti telepon, pesan, atau media sosial tetap bisa berjalan normal, kok.
Kapan Waktu Terbaik Menggunakan Mode Daya Rendah?
Meskipun mode ini sangat membantu, bukan berarti kamu harus menggunakannya sepanjang waktu ya! Kapan waktu yang paling pas untuk mengaktifkannya?
- Saat Baterai di Bawah 20%: Ini adalah waktu yang paling disarankan oleh iPhone itu sendiri.
- Ketika Kamu Jauh dari Sumber Listrik: Sedang dalam perjalanan, di acara yang lama, atau terjebak macet? Aktifkan saja mode ini untuk memastikan HP kamu tetap hidup sampai kamu menemukan colokan.
- Saat Ingin Menghemat Baterai: Tidak ada salahnya juga mengaktifkannya di awal hari jika kamu tahu akan ada hari yang panjang dan tidak sempat mengisi daya.
Dengan memahami cara kerja mode daya rendah iPhone, kamu bisa lebih bijak dalam mengelola baterai HP kesayanganmu. Jadi, tidak ada lagi drama baterai habis di saat-saat penting!
