Diksia.com - Valerie Patkar adalah penulis muda berbakat asal Indonesia yang lahir pada tahun 1995. Dia mulai dikenal luas setelah sukses menulis di platform Wattpad, di mana cerita-ceritanya menarik perhatian banyak pembaca.
Valerie memulai karier menulisnya secara iseng di platform Ask.fm sebelum akhirnya beralih ke Wattpad pada tahun 2016.
Novel pertamanya yang berjudul Claires menjadi titik awal kesuksesannya. Buku ini menceritakan kisah cinta segitiga antara Claire Paveitria, Kai Deverra, dan Ares Nota.
Kesuksesan Claires di Wattpad membuat Valerie mendapatkan tawaran untuk menerbitkan novel tersebut dalam bentuk fisik, yang kemudian menjadi best seller.
Sejak debutnya pada tahun 2018, Valerie telah menerbitkan beberapa novel yang mendapatkan sambutan hangat dari pembaca. Beberapa karyanya yang terkenal antara lain Serangkai, Lukacita, dan Nonversation.
Serangkai adalah novel yang mengisahkan tentang Kai Deverra dan Karina Maladivas Nota, dua individu yang dipertemukan oleh takdir setelah mengalami kesedihan mendalam.
Novel ini menggambarkan bagaimana mereka berusaha menyembuhkan luka hati dan menemukan kembali makna hidup.
Kecelakaan di perhelatan Grand Prix Formula 1 membawa Kai Deverra yang masih merayakan penyesalan ditinggal kekasih lamanya kepada Karina Maladivas Nota yang baru pulang dari kesepian.
Setangkai cerita kesedihan Deverra menyatu dengan setangkai cerita kesunyian Divas, membentuk serangkai cerita untuk mengenang yang hilang.
Lukacita, yang diterbitkan pada tahun 2021, menceritakan tentang para pemimpi yang dikhianati oleh cita-cita mereka sendiri.
Novel ini mengisahkan perjalanan Javier, seorang pendiri start-up, dan Utara, mantan atlet catur, dalam menghadapi kegagalan dan belajar memaafkan keadaan.
Valerie Patkar akhirnya menerbitkan buku kelima yang berjudul Lukacita, yang resmi terbit pada 22 Desember 2021.
Sebelumnya, Valerie Patkar telah menerbitkan empat buku di Bhuana Sastra, imprint fiksi Penerbit Bhuana Ilmu Populer, sejak 2018.
Nonversation adalah novel yang menerjemahkan kata kehilangan dari perspektif seorang sahabat, pengagum, anak, dan orang tua.
Novel ini bercerita tentang mereka yang sederhana namun berarti segalanya, tentang mereka yang punya kesempatan namun tak punya keberanian, dan tentang mereka yang dibutuhkan namun diam-diam juga membutuhkan.