Novel ini memiliki akhir yang tamat, yaitu ketika Keiko dan Akira harus berpisah karena Akira menderita penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Meskipun berpisah, mereka tetap saling mengingat dan menghargai momen-momen yang mereka lalui bersama. Novel ini memberikan pesan bahwa cinta bisa datang dan pergi tanpa diduga, tetapi bisa meninggalkan jejak yang tak terhapus.
4. Laskar Pelangi
Novel Laskar Pelangi adalah novel romantis yang ditulis oleh Andrea Hirata dan diadaptasi menjadi film yang inspiratif. Novel ini menceritakan tentang kisah persahabatan dan cinta antara Ikal, seorang anak miskin yang bercita-cita menjadi penulis, dengan A Ling, seorang anak kaya yang cantik dan cerdas. Novel ini menggambarkan kehidupan dan mimpi anak-anak di Pulau Belitung, dengan segala kemiskinan, ketidakadilan, dan kegigihan yang mereka tunjukkan.
Novel ini memiliki akhir yang tamat, yaitu ketika Ikal dan A Ling harus berpisah karena A Ling pindah ke Jakarta bersama keluarganya. Meskipun berpisah, mereka tetap saling menulis surat dan mendukung satu sama lain. Novel ini memberikan pesan bahwa cinta bisa tumbuh di mana saja, bahkan di tempat yang paling terpencil dan terbelakang, serta bisa menjadi motivasi untuk meraih cita-cita.
5. Bumi Manusia
Novel Bumi Manusia adalah novel romantis yang ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer dan diadaptasi menjadi film yang kontroversial. Novel ini menceritakan tentang kisah cinta antara Minke, seorang anak pribumi yang bersekolah di HBS, dengan Annelies, seorang anak Indo yang cantik dan lembut. Novel ini menggambarkan keadaan dan perubahan Indonesia pada masa kolonial Belanda, dengan segala penindasan, perlawanan, dan nasionalisme yang muncul.
Novel ini memiliki akhir yang tamat, yaitu ketika Minke dan Annelies harus berpisah karena Annelies diusir oleh pemerintah Belanda dan dibawa ke Belanda. Meskipun berpisah, mereka tetap saling mencintai dan berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Novel ini memberikan pesan bahwa cinta bisa melampaui batas ras, agama, dan kelas, serta bisa menjadi sumber kekuatan dan semangat untuk mengubah nasib bangsa.