Penulis harus menggunakan kata-kata yang mudah dipahami dan menghindari istilah-istilah teknis atau asing tanpa penjelasan.
Penulis juga harus menggunakan teknik-teknik sastra, seperti dialog, deskripsi, metafora, simbolisme, dan lain-lain untuk membuat novel lebih hidup dan menarik.
5. Merevisi dan menyunting naskah novel
Penulis harus membaca ulang naskah novel dan memeriksa kesalahan-kesalahan ejaan, tata bahasa, tanda baca, logika, konsistensi, dan lain-lain.
Penulis juga harus meminta masukan dari orang lain, seperti editor profesional, teman, atau keluarga untuk mendapatkan saran perbaikan.
Contoh Novel Non Fiksi Terbaik
Berikut adalah beberapa contoh novel non fiksi terbaik dari Indonesia dan dunia:
- Catatan Seorang Demonstran oleh Soe Hok Gie. Novel ini merupakan catatan harian seorang aktivis mahasiswa pada masa Orde Lama hingga Orde Baru. Novel ini menggambarkan kehidupan politik dan sosial Indonesia pada masa itu dengan gaya bahasa yang lugas dan jujur.
- Madilog oleh Tan Malaka. Novel ini merupakan karya filsafat yang ditulis oleh salah satu tokoh pergerakan nasional Indonesia. Novel ini membahas tentang materialisme, dialektika, dan logika sebagai dasar berpikir dan bertindak.
- Terdidik (Educated) oleh Tara Westover. Novel ini merupakan memoar seorang wanita yang tumbuh di keluarga Mormon fundamentalis di Idaho, Amerika Serikat. Novel ini menceritakan bagaimana ia berhasil melawan tradisi dan kekerasan keluarganya untuk mendapatkan pendidikan formal.
- Soul Travellers: Turning Miles into Memories oleh Andre Mokalu. Novel ini merupakan kumpulan cerita perjalanan dari 12 penulis yang berbagi pengalaman, pelajaran, dan inspirasi dari berbagai negara dan budaya.
Akhir Kata
Demikianlah artikel tentang novel non fiksi. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi dan inspirasi bagi kamu yang tertarik dengan genre sastra ini.
Jika kamu memiliki pertanyaan, saran, atau komentar, silakan tulis di kolom yang tersedia. Terima kasih telah membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.