Diksia.com - Pernahkah kamu mengalami tetangga yang sombong dan suka merendahkan? Novel “Hajatan Tetangga” karya Bintang Kejora menghadirkan kisah ironis tentang keluarga Subur yang harus menghadapi tetangga-tetangga sombong di kompleks perumahan.
Di sebuah kompleks perumahan, tinggallah keluarga Subur yang sederhana. Rumah mereka terbuat dari anyaman bambu, berbeda dengan tetangga lainnya yang sudah memiliki rumah megah.
Keluarga Subur sering direndahkan dan bahkan tak diundang saat ada hajatan. Puncaknya, para penghuni kompleks meminta pengelola untuk mengusir keluarga Subur. Namun, tak disangka, Subur ternyata pemilik semua lahan di kompleks tersebut!
Detail Novel
- Judul: Hajatan Tetangga
- Pengarang: Bintang Kejora
- Genre: Drama, Komedi
- Bahasa: Indonesia
- Penerbit: Goodnovel dan KBM
- Peringkat: 4.8/5 (Goodnovel)
Sinopsis
Sebuah kisah menarik berkembang di tengah keluarga sederhana, Keluarga Subur, yang berdiam di tengah komplek perumahan yang elegan. Rumah-rumah tetangga yang megah kontras dengan rumah mereka yang unik, terbuat dari anyaman bambu.
Meskipun kerap diperolok oleh tetangga-tetangga sombong, bahkan diacuhkan dalam setiap pesta yang digelar, Keluarga Subur tetap bersahaja dan tak terpengaruh.
Rumah-rumah elegan di sekeliling mereka tidak pernah henti merendahkan eksistensi keluarga ini. Tidak jarang, mereka meminta manajemen perumahan untuk mengusir Keluarga Subur, menganggap rumah mereka sebagai ‘bintang’ aneh yang merusak citra keanggunan komplek.
Namun, siapa sangka, tersembunyi di balik seribu cerita, Subur adalah tangan yang menciptakan dan memiliki seluruh lahan perumahan tersebut.
Dinamika hidup bertetangga di komplek ini menciptakan keironian yang membingungkan. Keluarga Subur selalu menjadi sasaran hinaan, dianggap sebagai ‘penumpang gratis’ di tengah komplek yang didambakan oleh banyak orang.
Namun, tiba-tiba, kebenaran yang mengejutkan terungkap: Subur bukan hanya penghuni, melainkan pemilik sah dari seluruh tanah perumahan ini. Bagaimana mungkin hal ini terjadi?