Novel Darah Titik di Semantan karya Arman Sani

RediksiaRabu, 7 Februari 2024 | 18:00 WIB
Novel Darah Titik di Semantan karya Arman Sani
Novel Darah Titik di Semantan karya Arman Sani

Diksia.com - Di antara deretan buku sejarah, novel “Darah Titik di Semantan” karya Arman Sani bagaikan gerbang waktu yang membawa kita kembali ke era penjajahan. Novel ini bukan sekadar kisah fiksi, melainkan narasi perjuangan rakyat Semantan melawan kolonialisme Inggris yang penuh semangat dan pengorbanan.

Pernahkah kamu membayangkan bagaimana rasanya hidup di bawah cengkeraman penjajah? Bagaimana rakyat bangkit melawan penindasan dan merebut kembali hak mereka? Novel “Darah Titik di Semantan” mengajak kita menyelami kisah nyata Datuk Bahaman dan rakyat Semantan dalam pertempuran sengit melawan Inggris.

Novel Darah Titik di Semantan adalah salah satu karya sastra yang wajib dibaca oleh para pecinta sejarah dan patriotisme. Novel ini mengisahkan perjuangan Datuk Bahaman dan rakyat Semantan yang menentang penjajahan Inggris di tanah Pahang pada akhir abad ke-19. Novel ini ditulis oleh Arman Sani, seorang penulis yang berasal dari Pahang, dan diterbitkan oleh Dewan Bahasa dan Pustaka pada tahun 1986.

Detail Novel

  • Judul: Darah Titik di Semantan
  • Pengarang: Arman Sani
  • Genre: Sejarah, Patriotisme
  • Bab: 20
  • Bahasa: Bahasa Melayu
  • Penerbit: Dewan Bahasa dan Pustaka
  • Peringkat: 4.1/5 (Goodreads)

Sinopsis

Novel ini bermula dengan pengenalan Datuk Bahaman, seorang pemimpin rakyat Semantan yang merupakan salah seorang Orang Besar Berlapan di Pahang. Datuk Bahaman tidak senang dengan campur tangan Inggris dalam urusan negeri, terutama setelah mereka mencabuli perjanjian yang telah dibuat dengan Sultan Pahang.

Datuk Bahaman bersama pengikutnya seperti Zahid, Mat Lela, Imam Perang Weh, Awang Ishak, dan Datuk Panglima Raja, berani menentang Inggris dengan berbagai cara, seperti menyerang rumah pasung di Lubuk Terua, menawan Teluk Sengarat, dan menghadapi askar-askar Inggris dan Sultan yang diketuai oleh Desborough, Rodge, dan Tengku Ali.

Di sisi lain, novel ini juga mengisahkan perjuangan Mat Kilau dan Tok Gajah, dua tokoh pejuang yang terkenal di Pahang, yang juga berusaha menggalang kebangkitan rakyat untuk melawan Inggris. Mereka bergerak dari satu tempat ke tempat lain, seperti Kuala Lipis, Jerantut, Temerloh, dan Bentong, untuk mengajak rakyat bergabung dengan perjuangan mereka. Mereka juga berhubungan dengan Datuk Bahaman dan pengikutnya, serta memberikan bantuan dan sokongan kepada mereka.

Novel ini berakhir dengan pengampunan yang diberikan oleh Sultan Pahang kepada Datuk Bahaman dan rakyat Semantan, setelah mereka menghadap Sultan dan mendapat pengesahan bahawa mereka tidak lagi dianggap sebagai pemberontak. Namun, pengampunan ini tidak berlaku kepada Datuk Bahaman sendiri, yang masih dikejar oleh Inggris. Datuk Bahaman akhirnya meninggal dunia di hutan, setelah berjuang dengan gigih dan berani demi mempertahankan tanah airnya.

Dimana Bisa Membaca Novel Darah Titik di Semantan?

Novel Darah Titik di Semantan bisa dibaca secara online di beberapa situs web, seperti Goodreads. Di situs ini, kamu juga bisa menemukan informasi lain tentang novel ini, seperti tema, persoalan, watak, latar, nilai, pengajaran, dan contoh soalan. Kamu juga bisa mendapatkan novel ini dalam bentuk buku cetak di toko-toko buku atau perpustakaan terdekat.

Kesimpulan

Novel Darah Titik di Semantan adalah novel yang menggambarkan semangat perjuangan rakyat Pahang yang menentang penjajahan Inggris pada zaman dahulu. Novel ini menarik untuk dibaca karena mengandung unsur-unsur sejarah, geografi, dan patriotisme yang penting untuk pengetahuan kita.

Novel ini juga mengajarkan kita tentang nilai-nilai seperti keberanian, kesetiaan, kerjasama, dan pegangan agama yang kuat dalam menghadapi musuh. Novel ini sangat cocok untuk dibaca oleh pelajar tingkatan 2 yang sedang mempelajari komsas, atau siapa saja yang suka membaca novel sejarah.

Demikianlah artikel tentang review novel Darah Titik di Semantan. Semoga artikel ini bermanfaat dan menarik untuk kamu. Jika kamu suka artikel ini, silakan bagikan ke teman-temanmu yang juga suka membaca novel. Terima kasih telah membaca artikel ini, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.