Diksia.com - Pernahkah kamu terluka begitu dalam hingga rasanya hidup tak lagi baik-baik saja? Pernahkah kamu berpura-pura tegar demi orang yang kamu sayangi?
Novel “Aku Baik-baik Saja” karya Ana Yuliana menghadirkan kisah pilu tentang seorang ibu yang berjuang menata hati dan menyembuhkan luka demi buah hatinya.
Di tengah gempuran rasa sakit dan kenyataan pahit, novel ini mengajak kita menyelami kekuatan cinta seorang ibu yang tak tergoyahkan.
Kisah inspiratif ini bukan hanya menyentuh hati, tapi juga membuka mata kita tentang arti ketegaran dan ketulusan cinta.
Detail Novel
- Judul: Aku Baik-baik Saja
- Pengarang: Ana Yuliana
- Genre: Romansa, Fiksi, Drama
- Bahasa: Indonesia
- Penerbit: KBM
- Peringkat: 4.5/5 di Google Play Books
Sinopsis
Hati Laras hancur berkeping-keping saat sang suami meninggalkannya demi wanita lain.
Tak hanya ditinggal, Laras harus berjuang sendiri membesarkan Hani, putri tercintanya. Di tengah rasa sakit dan luka, Laras berusaha tegar demi kebahagiaan Hani.
Berpura-pura baik-baik saja, Laras menyembunyikan kesedihannya dan berjuang menjalani hidup. Luka yang mendalam tak membuatnya menyerah, Laras bangkit dan menata hati demi Hani.
Akankah Laras mampu menemukan kebahagiaannya kembali? Dan bagaimanakah ia menjelaskan perceraiannya kepada Hani?
Di Mana Bisa Membaca Novel Aku Baik-baik Saja?
Novel “Aku Baik-baik Saja” tersedia di KBM App, platform baca novel digital terlengkap dan terpercaya. Kamu bisa mengunduh aplikasinya secara gratis di Google Play Store dan Apple App Store.
Cara Membaca Novel Aku Baik-baik Saja:
- Unduh aplikasi KBM App di Google Play Store atau Apple App Store.
- Buat akun dan login ke aplikasi.
- Cari novel “Aku Baik-baik Saja” di kolom pencarian.
- Klik novel dan pilih “Baca”.
- Kamu bisa membaca novel secara gratis dengan menonton iklan atau membeli koin untuk akses baca tanpa iklan.
Akhir Kata
Novel “Aku Baik-baik Saja” adalah bacaan wajib bagi kamu yang ingin merasakan kekuatan cinta seorang ibu.
Kisah inspiratif ini akan membangkitkan semangatmu untuk bangkit dari keterpurukan dan menemukan kebahagiaan di tengah luka.