Diksia.com - Novel 172 Days karya Nadzira Shafa, yang lebih dikenal sebagai Zira, telah menarik perhatian banyak pembaca di Indonesia. Novel ini tidak hanya menawarkan kisah cinta yang mendalam, tetapi juga menyajikan perjalanan hidup yang penuh dengan ketulusan dan pengorbanan.
Profil Penulis
Nadzira Shafa, atau yang akrab dipanggil Zira, adalah seorang selebgram dan penyanyi yang memulai kariernya di dunia hiburan dengan menyanyikan lagu-lagu bertema islami.
Zira dikenal sebagai istri dari almarhum Ameer Azzikra, putra kedua dari mendiang Ustadz Arifin Ilham. Novel 172 Days merupakan karya debutnya yang berhasil mencuri perhatian publik.
Sinopsis Novel 172 Days
Novel ini mengisahkan kehidupan Zira selama 172 hari bersama mendiang suaminya, Ameer Azzikra. Kisah ini dimulai dari proses taaruf mereka hingga akhirnya menikah. Dalam novel ini, Zira menceritakan bagaimana ia dan Ameer menjalani kehidupan pernikahan yang singkat namun penuh makna.
Kehidupan mereka diwarnai dengan berbagai tantangan, termasuk perjuangan Zira dalam menghadapi kehilangan suaminya di usia yang sangat muda. Novel ini menggambarkan bagaimana Zira berusaha untuk ikhlas menerima takdir, meskipun rasa rindu kepada suaminya selalu menghantui.
Kelebihan dan Kekurangan Novel 172 Days
Kelebihan:
- Kisah Nyata yang Mengharukan: Novel ini didasarkan pada kisah nyata, sehingga emosi yang disampaikan terasa sangat autentik dan menyentuh hati.
- Pesan Moral yang Kuat: Banyak pesan moral yang bisa diambil dari kisah ini, terutama tentang ketulusan, keikhlasan, dan cinta yang tulus.
- Gaya Penulisan yang Menarik: Zira berhasil menyampaikan ceritanya dengan gaya penulisan yang mudah dipahami dan mengalir, membuat pembaca sulit untuk berhenti membaca.
Kekurangan:
- Plot yang Terlalu Emosional: Bagi beberapa pembaca, plot yang sangat emosional mungkin terasa terlalu berat dan menguras emosi.
- Penyajian yang Terlalu Detil: Beberapa bagian dalam novel ini mungkin terasa terlalu detil dan bertele-tele, sehingga bisa membuat pembaca merasa bosan.
Adaptasi ke Layar Lebar
Kesuksesan novel 172 Days tidak berhenti di situ. Novel ini telah diadaptasi menjadi film dengan judul yang sama, disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu. Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal seperti Yasmin Napper dan Bryan Domani.
Adaptasi ini diharapkan dapat menyampaikan kisah Zira dan Ameer kepada audiens yang lebih luas, sekaligus memberikan pengalaman visual yang mendalam.
Pesan Moral dari Novel 172 Days
Novel ini mengajarkan kita tentang pentingnya ketulusan dalam mencintai dan menerima takdir. Zira menunjukkan bahwa meskipun kehilangan orang yang kita cintai sangat menyakitkan, kita harus tetap ikhlas dan melanjutkan hidup dengan penuh rasa syukur. Kisah ini juga mengingatkan kita bahwa cinta sejati tidak pernah mati, meskipun orang yang kita cintai telah tiada.
Dengan gaya penulisan yang interaktif dan informatif, novel 172 Days karya Nadzira Shafa berhasil menyentuh hati banyak pembaca. Kisah cinta yang penuh ketulusan dan pengorbanan ini menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk tetap kuat dan ikhlas dalam menghadapi cobaan hidup.