Death Is The Only Ending For The Villainess Novel by Gwon Gyeoeul

RediksiaJumat, 17 Mei 2024 | 08:52 WIB
Novel Death Is The Only Ending For The Villainess by Gwon Gyeoeul
Novel Death Is The Only Ending For The Villainess by Gwon Gyeoeul

Diksia.com - Pernahkah kamu membayangkan terjebak di dalam dunia game favoritmu? Rasanya pasti seru, bukan? Tapi bagaimana jika di dunia game itu kamu bukan protagonisnya, melainkan sang antagonis yang ditakdirkan untuk mati?

Inilah yang dialami oleh karakter utama dalam novel Death Is The Only Ending For The Villainess karya Gwon Gyeoeul.

Novel ini menawarkan kisah unik dan menarik dengan sentuhan humor yang menghibur, sehingga cocok untuk kamu yang mencari bacaan ringan dan menghibur.

Novel Death Is The Only Ending For The Villainess menceritakan kisah seorang gadis bernama Penelope Eckart yang terjebak di dalam dunia game The Villainess’s Reversal Ending.

Dalam game ini, Penelope adalah antagonis utama yang selalu berakhir dengan kematian tragis. Sadar akan nasibnya yang mengenaskan, Penelope bertekad untuk mengubah takdirnya dan menghindari semua kemungkinan kematian.

Detail Novel

  • Judul: Death Is The Only Ending For The Villainess (악역의 엔딩은 죽음뿐)
  • Pengarang: Gwon Gyeoeul (권계을)
  • Genre: Fantasy, Romance, Comedy
  • Tipe: Webnovel
  • Bahasa: Korea
  • Penerbit: D&C Media, Kakao
  • Peringkat: 4.9/5 (berdasarkan 22.319 ulasan di Goodreads)

Sinopsis

Penelope Eckart, seorang gadis yang terobsesi dengan game The Villainess’s Reversal Ending, tiba-tiba menemukan dirinya terjebak di dalam game tersebut.

Dalam game ini, Penelope adalah antagonis utama yang selalu berakhir dengan kematian tragis.

Sadar akan nasibnya yang mengenaskan, Penelope bertekad untuk mengubah takdirnya dan menghindari semua kemungkinan kematian.

Dengan bantuan sistem Knowledge of the Future, Penelope mengetahui semua peristiwa yang akan terjadi di masa depan.

Pengetahuan ini membantunya untuk menghindari berbagai jebakan dan bahaya yang mengancam nyawanya.

Namun, Penelope juga harus berhati-hati agar tidak mengubah alur cerita terlalu drastis, karena hal itu dapat mengakibatkan konsekuensi yang tidak terduga.

Di tengah perjuangannya untuk bertahan hidup, Penelope juga bertemu dengan berbagai karakter menarik, seperti Callisto Ascan, putra mahkota yang memiliki kepribadian dingin dan misterius, dan Izet Hartel, seorang penyihir muda yang memiliki bakat luar biasa.