Hati-hati! Ini 7 Ciri Investasi Bodong yang Wajib Kamu Pahami

RediksiaSelasa, 9 Mei 2023 | 06:32 WIB
Hati-hati! Ini 7 Ciri Investasi Bodong yang Wajib Kamu Pahami
Hati-hati! Ini 7 Ciri Investasi Bodong yang Wajib Kamu Pahami

Diksia.com - Investasi adalah kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan finansial kita. Dengan berinvestasi, kita bisa mengembangkan uang kita dan mempersiapkan masa depan yang lebih cerah.

Namun, di balik manfaatnya yang besar, investasi juga menyimpan risiko besar yang harus diperhitungkan secara matang.

Salah satu risiko yang harus diwaspadai dalam berinvestasi adalah investasi bodong.

Investasi bodong adalah investasi yang menjanjikan imbal hasil besar namun pada kenyataannya tidak jelas atau bahkan tipu-tipu.

Karena itu, sebelum memutuskan untuk berinvestasi, ada baiknya kamu memahami ciri-ciri investasi bodong yang wajib diketahui.

Berikut ini adalah 7 ciri investasi bodong yang harus kamu pahami:

Return yang dijanjikan sangat tinggi

Investasi bodong biasanya menawarkan imbal hasil yang sangat tinggi, bahkan melebihi standar pasar yang berlaku.

Hal ini sangat menarik bagi para calon investor yang mencari keuntungan besar dalam waktu singkat.

Namun, kamu harus berhati-hati karena imbal hasil yang terlalu tinggi bisa menjadi tanda bahwa investasi tersebut tidak masuk akal atau bahkan tipuan.

Tidak jelasnya jenis investasi yang ditawarkan

Investasi bodong biasanya tidak jelas jenis investasinya. Mereka hanya menjanjikan imbal hasil yang besar tanpa menjelaskan bagaimana cara mereka mencapai hasil tersebut.

Sebelum berinvestasi, kamu harus memahami jenis investasi yang ditawarkan dan bagaimana cara mereka menghasilkan imbal hasil yang tinggi.

Tidak memiliki izin dari regulator

Investasi bodong biasanya tidak memiliki izin dari regulator seperti OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Izin dari regulator sangat penting karena menjamin keamanan dan kredibilitas investasi tersebut.

Sebelum berinvestasi, pastikan bahwa investasi tersebut memiliki izin dari regulator yang berwenang.