Oleh karena itu, kamu harus memberi mereka waktu untuk berpikir dan merespon. Jika kamu bertanya sesuatu kepada atasan introvert, jangan mengharapkan jawaban yang langsung atau cepat. Beri mereka kesempatan untuk mempertimbangkan semua kemungkinan dan konsekuensi.
Jika kamu membutuhkan jawaban atau keputusan yang segera, sebaiknya kamu memberitahu atasan introvert sejak awal. Kamu bisa mengatakan alasan dan batas waktu yang kamu miliki. Kamu juga bisa memberikan opsi atau saran yang bisa membantu mereka membuat keputusan.
4. Dengarkan dan pahami apa yang mereka katakan
Atasan introvert biasanya tidak banyak bicara, tetapi jika mereka bicara, itu berarti mereka memiliki sesuatu yang penting atau berharga untuk disampaikan. Mereka tidak suka berbicara omong kosong atau basa-basi. Mereka lebih suka berbicara tentang hal-hal yang mendalam, bermakna, atau berdampak.
Oleh karena itu, kamu harus mendengarkan dan memahami apa yang mereka katakan. Jangan menganggap remeh atau mengabaikan perkataan mereka. Tunjukkan bahwa kamu tertarik dan menghargai pendapat atau saran mereka. Kamu bisa mengangguk, tersenyum, atau memberikan respons verbal yang sesuai.
Kamu juga harus menghindari mengganggu atau memotong pembicaraan mereka. Jika kamu memiliki pertanyaan, tanggapan, atau kritik, tunggu sampai mereka selesai berbicara. Kamu juga bisa meminta izin untuk berbicara atau mengulang apa yang mereka katakan untuk memastikan bahwa kamu memahaminya dengan benar.
5. Jangan bertele-tele atau berputar-putar
Atasan introvert biasanya tidak suka berbicara atau mendengar hal-hal yang tidak relevan, tidak penting, atau tidak jelas. Mereka lebih suka berbicara atau mendengar hal-hal yang langsung ke inti atau tujuan. Mereka tidak suka membuang-buang waktu atau energi untuk hal-hal yang tidak bermanfaat.
Oleh karena itu, kamu harus tidak bertele-tele atau berputar-putar saat berkomunikasi dengan atasan introvert. Jelaskan secara singkat, jelas, dan padat apa yang ingin kamu sampaikan. Gunakan fakta, data, atau contoh yang mendukung pernyataanmu. Hindari pengulangan, pengalihan, atau pengembangan yang tidak perlu.
Kamu juga harus menyesuaikan gaya berbicaramu dengan gaya berpikir mereka. Jika atasan introvert lebih suka berpikir secara logis, rasional, dan analitis, gunakan bahasa yang objektif, konkret, dan spesifik. Jika atasan introvert lebih suka berpikir secara kreatif, intuitif, dan inovatif, gunakan bahasa yang subjektif, abstrak, dan metaforis.
