DIKSIA.COM - JAKARTA, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menargetkan bisa menjual 500 unit sasis bus besar hingga akhir 2023.
COO Director PT HMSI Santiko Wardoyo mengatakan, data wholesales menunjukkan sejak Januari hingga Juni 2023 Hino telah mencatatkan penjualan sebanyak 353 unit bus besar. Dengan pencapaian tersebut, Santiko optimistis target penjualan sebanyak 500 unit akan tercapai.
“Sampai akhir tahun masih oke kalau targetnya 500 unit,” ujarnya menjawab pertanyaan Tribunnews saat peluncuran nama baru line up kendaraan niaga Hino di kantornya, Senin 10 Juli 2023.
Penjualan bus Hino didominasi oleh bus bertipe mesin belakang seperti Hino RK280 STD Euro4, RK280 ABS Euro4, RM280 STD Euro4 dan RM280 ABS Euro4.
Bus jenis ini banyak diserap oleh perusahaan angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan antar kota antar provinsi (AKAP) termasuk untuk armada bus malam dan bus pariwisata.
HMSI juga memasarkan bus Hino AK240 STD Euro4 bermesin besar depan yang banyak dioperasikan sebagai armada bus antar kota di Bumel.
Mengutip data yang diterbitkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) 2023, Hino membukukan penjualan 35 unit sasis bus STD RM280.
Santiko mengatakan, bisnis angkutan bus kembali beroperasi sejak status PPKM akibat pandemi Covid-19 dicabut pemerintah. Ia menilai penjualan sasis bus pulih agak lambat dibandingkan penjualan truk akibat pandemi.
Santiko mengatakan, di segmen bus medium, pihaknya mendapat respon positif dari pasar atas penjualan bus Hino GB150 bertransmisi otomatis. “Untuk bus Hino GB yang penerimaan pasarnya bagus,” katanya.
Hino GB150 adalah varian sasis bus medium terbaru dari Hino dan dipasarkan dalam empat versi, masing-masing dibedakan berdasarkan panjang sasis dan opsi transmisinya. Yaitu GB150 Euro4, GB150 L Euro4, GB150 AT Euro4 dan GB150 L AT Euro4.
Secara total, hingga 2023 HMSI menargetkan bisa menjual 32.900 unit chassis bus dan truk di Indonesia.