Tak cuma jualan, BYD menunjukkan minat juga untuk membangun pabriknya di Indonesia. Namun mereka masih menunggu kebijakan-kebijakan dari Pemerintah Indonesia sebelum memutuskan mengambil langkah melakukan investasi.
“Setelah produk itu diluncurkan, beberapa dari poin yang Anda sebutkan seperti manufaktur lokal, solusi energi baru, dan bahkan rail transit system kami juga serius mempertimbangkannya dari sekarang,” ujar Liu.
“Sulit bagi kami untuk membuat standar universal untuk memenuhi permintaan semua negara. Tapi hari ini di sini kami percaya diri untuk menunjukkan niat kami terkait kemungkinan manufaktur lokal di Indonesia,” papar Liu.
Sumber: detikcom / Doni Wahyudi