Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Replika Mewah dari Abu Dhabi

RediksiaJumat, 10 Oktober 2025 | 15:46 WIB
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Replika Mewah dari Abu Dhabi
Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Replika Mewah dari Abu Dhabi

Diksia.com - Sejak dibuka untuk umum, kota Solo (Surakarta) memiliki permata baru yang langsung mencuri perhatian: Masjid Raya Sheikh Zayed. Bangunan megah ini bukan sekadar tempat ibadah biasa, melainkan simbol persahabatan yang erat antara Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA).

Bagi kamu yang mencari pengalaman spiritual sekaligus ingin mengagumi mahakarya arsitektur, masjid ini adalah destinasi yang wajib masuk dalam daftar kunjunganmu.

Replika Keindahan dari Abu Dhabi

Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo adalah replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque yang terkenal di Abu Dhabi. Meskipun ukurannya lebih kecil—sekitar seperempat dari masjid aslinya—kemegahan dan detail arsitekturnya tak lantas berkurang.

Masjid ini merupakan hadiah istimewa dari Putra Mahkota UEA, Mohamed bin Zayed Al Nahyan, yang menunjukkan kuatnya hubungan diplomatik dan keagamaan antara kedua negara.

Arsitektur khas Timur Tengah begitu mendominasi, dengan sentuhan warna putih dan emas yang mencolok. Kamu akan melihat empat menara yang menjulang tinggi, satu kubah utama yang besar, dan dikelilingi oleh puluhan kubah kecil.

Di sekeliling masjid terdapat kolam air yang memantulkan keindahan bangunan, menambah kesan damai dan megah.

Paduan Budaya Global dan Kearifan Lokal

Yang membuat masjid ini unik adalah harmonisasi antara gaya Timur Tengah dengan elemen khas Indonesia. Begitu kamu melangkah masuk, kamu akan merasakan perpaduan budaya yang indah. Salah satu detail yang paling menarik adalah karpet tebal di ruang salat utama.

Karpet ini tidak hanya nyaman, tetapi juga memiliki ornamen batik kawung—sebuah motif tradisional Jawa yang melambangkan kesempurnaan. Selain itu, ada juga sentuhan warna sogan, warna cokelat khas batik Solo, yang makin memperkuat kearifan lokal.

Di area serambi, ukiran Asmaul Husna terpahat rapi di atas marmer, menghiasi setiap sudut dengan detail artistik yang tinggi. Kemegahan interior makin terasa dengan lampu gantung kristal yang mewah, memberikan suasana khusyuk dan elegan.

Masjid ini dirancang untuk menampung hingga 10.000 jemaah di dalam dan total sekitar 15.000 jemaah di seluruh area.

Fasilitas dan Jam Operasional Terkini

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga sangat memprioritaskan kenyamanan jemaah dan pengunjung. Fasilitas yang tersedia sangat lengkap, mencakup:

  • Tempat Wudhu VIP: Area wudhu yang bersih, nyaman, dan bahkan ramah bagi disabilitas.
  • Perpustakaan: Menyediakan koleksi buku tentang Islam dan kebudayaan Arab sebagai sarana edukasi bagi masyarakat umum.
  • Lahan Parkir: Area parkir yang luas, termasuk untuk menampung bus pariwisata. Namun, jika kamu berkunjung pada akhir pekan atau hari libur, kita harus bersiap karena tingginya animo pengunjung kerap membuat lahan parkir di dalam area masjid penuh. Pengelola telah menyediakan kantong parkir tambahan di sekitar masjid.
  • Pusat Ekonomi Syariah: Rencana pengembangan area di sekitar masjid untuk mewujudkan Islamic Center, termasuk pengembangan ekonomi syariah yang mempromosikan produk halal dan kerajinan masyarakat.

Jam Buka untuk Umum

Masjid ini terbuka untuk umum setiap hari. Untuk area masjid secara keseluruhan (selain kantor dan ruang salat utama), kamu bisa berkunjung mulai pukul 03.00 hingga 22.00 WIB.

Khusus untuk Ruang Salat Utama (Main Prayer Hall), jam operasionalnya memiliki penyesuaian untuk sterilisasi/pembersihan. Pada hari biasa (Senin-Jumat) misalnya, dibuka sebelum Subuh, di antara waktu Zuhur dan Asar, serta Magrib dan Isya.

Sementara di akhir pekan (Sabtu dan Minggu), jam bukanya lebih panjang. Sebaiknya kamu cek jadwal salat dan pengumuman terbaru sebelum berkunjung, terutama jika tujuannya adalah beribadah di ruang utama.

Etika dan Aturan Kunjungan yang Perlu Kamu Tahu

Sebagai tempat ibadah, ada beberapa aturan yang harus kita patuhi saat berkunjung ke Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, agar kunjunganmu berjalan lancar dan penuh berkah:

  1. Berpakaian Sopan: Kenakan pakaian yang menutup aurat. Bagi perempuan, wajib menggunakan penutup kepala (kerudung/jilbab). Petugas akan membantu mengarahkan etika berpakaian ini.
  2. Jaga Kebersihan dan Ketertiban: Dilarang merokok, makan, atau minum di area dalam masjid.
  3. Wisata Religi Gratis: Masjid ini tidak memungut biaya tiket masuk, lho! Kamu hanya perlu menyiapkan biaya parkir jika membawa kendaraan.

Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo adalah perpaduan sempurna antara keindahan arsitektur dunia dan kekayaan budaya lokal. Ia berdiri bukan hanya sebagai monumen keagamaan, tetapi juga sebagai bukti persaudaraan antar-bangsa. Jadi, kapan kamu akan datang dan merasakan langsung kedamaian serta kemegahan masjid ikonik ini?