Indonesia Peringkat 1 Konsumsi Mikroplastik, Ini 5 Sumber Utamanya

RediksiaSelasa, 10 September 2024 | 09:07 WIB
Indonesia Peringkat 1 Konsumsi Mikroplastik, Ini 5 Sumber Utamanya
Ilustrasi mikroplastik. (Shutterstock)

Meski penelitian mengenai topik ini masih terbatas, beberapa ahli menyebut bahwa pembekuan plastik dapat menyebabkan pelepasan mikroplastik ke dalam air.

Alternatif seperti wadah es batu dari baja tahan karat atau silikon mulai banyak diminati karena dianggap lebih ramah lingkungan.

4. Wadah Plastik untuk Microwave

Produk plastik yang diberi label ‘aman untuk microwave’ ternyata bisa melepaskan jutaan mikroplastik ke makanan ketika dipanaskan.

Penelitian dari Universitas Nebraska-Lincoln pada 2023 menemukan bahwa dalam makanan bayi yang dikemas dengan plastik microwave-safe, terdapat hingga 4 juta mikroplastik per sentimeter persegi.

Penggunaan produk dengan bahan seperti ftalat, stirena, dan bisfenol juga berisiko tinggi. Maka dari itu, disarankan untuk memilih wadah lain yang lebih aman.

5. Gelas Kertas

Menggunakan gelas kertas untuk minuman panas ternyata bisa memicu pelepasan berbagai bahan kimia berbahaya, seperti fluorida dan sulfat. Hal ini dibuktikan dalam penelitian tahun 2021 yang dipublikasikan dalam Journal of Hazardous Materials.

Sebagai pengganti, tempat minum tahan karat dan kedap udara menjadi pilihan yang lebih aman dan bisa digunakan berulang kali. Selain mengurangi paparan mikroplastik, ini juga bermanfaat bagi lingkungan.