Diksia.com - Aktor Andrew Andika menyiratkan kesiapan melangkah ke pelaminan bersama kekasihnya, Vio. Pernyataan itu muncul pasca-penampilannya di acara pagi Trans TV.
“Sudah lamaran,” ujarnya tegas, bibirnya melengkung senyum saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Namun, ia enggan merinci kronologi pertunangan itu.
Apakah ikatan suci bakal terwujud tahun ini? Andrew hanya meminta restu.
“Mudah-mudahan, insyaallah, minta doanya saja,” katanya ringkas. Vio, dihubungi via telepon, turut menyuarakan harapan serupa, memohon dukungan untuk kelanjutan roman mereka yang semakin matang. “Doain saja, mudah-mudahan segera menikah,” imbuhnya.
Bagi Vio, Andrew adalah figur pria yang penuh kepedulian, meski masa lalu keduanya pernah ternoda kegagalan rumah tangga. Keluarga dari kedua pihak telah menyampaikan wejangan bijak.
“Menurut ayah Vio, ia tak ambil pusing dengan riwayatku dulu. Yang penting, aku tulus mencintai putrinya dan berkomitmen membuktikan keseriusan menuju tahap lanjut,” papar Andrew, mengulang nasihat tersebut.
Hubungan ini telah terjalin selama sekitar sepuluh bulan. Baik Andrew maupun Vio pernah tersandung dalam ikatan perkawinan sebelumnya. “Aku percaya padanya karena ada metamorfosis positif; ia kini lebih baik,” tegas Vio, menyoroti evolusi karakter pasangannya.
Pertunangan ternyata telah digelar pada 10 Juli silam, bertepatan dengan hari kelahiran Andrew yang ke-38. Saat itu, ia mengajak sanak famili bertemu keluarga Vio, menciptakan momen intim di tengah perayaan.
Banyak pihak menganggap langkah ini terlalu kilat. Andrew, yang belum genap setahun menyandang status duda, dihadapkan pada skeptisisme. Meski demikian, ia membela diri. Hubungan dengan Vio, katanya, tak tergesa-gesa. Keyakinan mutlak telah mendasari niatnya menuju pernikahan.
Kini, Andrew menutup bab lama dengan Tengku Dewi Putri, mantan istrinya yang memberinya dua buah hati. Ia siap membuka lembaran segar bersama Vio. Namun, sorotan publik tetap tajam. Banyak yang khawatir pola lama terulang, bahkan melabeli Andrew sebagai ‘red flag’ – tanda bahaya dalam relasi.
Andrew tak tinggal diam. Dalam sesi tanya jawab baru-baru ini, ia menegaskan, “Bukan aku saja yang bisa dicap red flag. Tak ada hak kalian menilai seseorang demikian. Banyak figur dengan latar belakang kelam yang, saat benar-benar bertekad berubah, berhasil menjadi pribadi unggul. Bukti itu akan tampak setelah melewati ujian waktu.” Respons itu mencerminkan keteguhan hati di balik kontroversi.
