Antara Ada dan Tiada, Soundtrack Legendaris Sinetron Di Sini Ada Setan

RediksiaRabu, 10 September 2025 | 19:07 WIB
Antara Ada dan Tiada, Soundtrack Legendaris Sinetron Di Sini Ada Setan
Antara Ada dan Tiada, Soundtrack Legendaris Sinetron Di Sini Ada Setan

Diksia.com - Lagu Antara Ada dan Tiada dari grup musik Utopia bukan sekadar melodi yang enak didengar, tetapi juga bagian tak terpisahkan dari nostalgia sinetron Indonesia era 2000-an. Lagu ini menjadi soundtrack utama sinetron Di Sini Ada Setan yang tayang pada 2003 hingga 2005.

Dengan lirik penuh emosi dan melodi yang mendalam, lagu ini sukses mencuri hati penonton dan menjadikan Antara Ada dan Tiada sebagai salah satu karya ikonik dalam industri hiburan Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan menyelami makna lagu ini, pengaruhnya dalam sinetron, serta relevansinya di era modern.

Latar Belakang Lagu Antara Ada dan Tiada

Grup musik Utopia, yang dibentuk pada 2002, merilis lagu Antara Ada dan Tiada sebagai bagian dari album debut mereka. Lagu ini langsung mencuri perhatian karena liriknya yang puitis dan menggambarkan perasaan cinta yang penuh kerinduan namun tak tersampaikan.

Frasa seperti setiap ku melihatmu, ku terasa di hati dan kau hanya mimpi bagiku, tak untuk jadi nyata mampu membangkitkan emosi pendengar, terutama mereka yang sedang merasakan cinta bertepuk sebelah tangan.

Lagu ini dipilih sebagai soundtrack sinetron Di Sini Ada Setan, sebuah drama horor-misteri yang populer di kalangan remaja saat itu. Sinetron ini mengisahkan petualangan sekelompok remaja yang menghadapi kejadian supranatural, dengan sentuhan drama percintaan yang kental.

Kehadiran lagu Antara Ada dan Tiada memperkuat nuansa emosional dalam cerita, terutama pada adegan-adegan romansa yang penuh konflik batin.

Peran Soundtrack dalam Sinetron

Soundtrack dalam sebuah sinetron atau film memiliki peran penting untuk membangun suasana dan menyampaikan emosi yang sulit diungkapkan melalui dialog. Antara Ada dan Tiada berhasil menjadi jembatan emosional antara penonton dan karakter dalam Di Sini Ada Setan.

Melodi yang lembut namun penuh makna membuat setiap adegan romansa atau perpisahan terasa lebih mendalam. Bagi banyak penonton, mendengar lagu ini langsung mengingatkan pada momen-momen ikonik dalam sinetron tersebut.

Utopia sendiri sempat tampil dalam acara 4 On Stage di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada 2015, di mana mereka membawakan lagu ini secara langsung.

Penampilan tersebut menjadi bukti bahwa Antara Ada dan Tiada tetap relevan dan dicintai meski bertahun-tahun berlalu sejak perilisan awalnya.

Mengapa Lagu Ini Tetap Relevan?

Di era digital saat ini, Antara Ada dan Tiada masih sering didengarkan melalui platform streaming seperti Spotify dan YouTube. Banyak penggemar yang mengaku bahwa lagu ini membawa nostalgia akan masa remaja mereka di awal 2000-an.

Selain itu, tema universal tentang cinta yang tak tersampaikan membuat lagu ini mudah diterima oleh berbagai generasi. Bahkan, di media sosial, potongan lirik lagu ini kerap digunakan sebagai caption atau inspirasi untuk konten kreatif.

Sinetron Di Sini Ada Setan juga masih dikenang sebagai salah satu produksi yang sukses menggabungkan elemen horor, misteri, dan romansa.

Meski tidak ada informasi terkini tentang rencana remake atau sekuel sinetron ini pada 2025, popularitas lagu Antara Ada dan Tiada terus menghidupkan kenangan akan kisah-kisah dalam sinetron tersebut.

Tips Menikmati Nostalgia Antara Ada dan Tiada

Bagi kamu yang ingin kembali merasakan nostalgia Antara Ada dan Tiada, berikut beberapa cara yang bisa dicoba:

  • Dengarkan lagu di platform streaming: Cari versi original atau live performance Utopia di Spotify, YouTube, atau Apple Music.
  • Tonton ulang sinetron: Beberapa episode Di Sini Ada Setan mungkin tersedia di platform streaming atau arsip televisi.
  • Pelajari chord lagu: Bagi kamu yang suka bermain musik, chord Antara Ada dan Tiada cukup sederhana dan bisa ditemukan di berbagai situs musik.
  • Ikuti media sosial Utopia: Grup ini masih aktif di beberapa platform, memberikan update tentang karya terbaru mereka.

Antara Ada dan Tiada bukan sekadar lagu, tetapi juga cerminan emosi dan kenangan bagi banyak orang. Sebagai soundtrack sinetron Di Sini Ada Setan, lagu ini berhasil memperkuat cerita dan meninggalkan jejak mendalam di hati penonton.

Hingga kini, karya Utopia ini tetap relevan dan menjadi pengingat akan kejayaan sinetron Indonesia di era 2000-an. Jadi, kapan terakhir kali kamu mendengarkan lagu ini dan terbawa nostalgia?