Diksia.com - Pernahkah kamu membayangkan sisi kelam dunia pendidikan? Di balik gemerlapnya bangku perkuliahan, ada kisah pilu seorang mahasiswi yang terjerumus ke dalam dunia prostitusi demi membiayai studinya dan bertahan hidup.
Film “Student Services” Sebuah film Prancis yang berani mengangkat tema prostitusi di kalangan mahasiswa, membuka mata kita terhadap realita pahit yang mungkin luput dari perhatian di balik gemerlap dunia pendidikan.
Dirilis tahun 2010, film “Student Services” (“Mes chères études” dalam bahasa Prancis) disutradarai oleh Sophie Fillières, seorang sineas perempuan Prancis yang dikenal dengan karyanya yang mengangkat isu-isu sosial.
Informasi Film
- Judul: Student Services (“Mes chères études” dalam bahasa Prancis)
- Genre: Drama
- Sutradara: Sophie Fillières
- Skenario: Sophie Fillières, Gaëlle Macquet
- Pemain: Déborah François, François Cluzet, Gaspard Ulliel
- Durasi: 105 menit
- Rating: 7.2/10 (IMDb)
Alur Cerita Film
Laura, seorang mahasiswi cerdas dari keluarga miskin, berjuang keras untuk membiayai pendidikannya. Di tengah kesulitannya, dia dihadapkan dengan kenyataan pahit: beasiswa yang dia harapkan tidak kunjung cair.
Terlilit hutang dan terancam putus kuliah, Laura nekad menjawab iklan “Student Services” yang menawarkan jasa pendampingan belajar dengan bayaran tinggi.
Tanpa disadari, Laura terjerumus ke dalam dunia prostitusi terselubung. Dia dihadapkan pada berbagai pria dengan beragam karakter dan motif, mulai dari pengusaha kaya hingga profesor universitas.
Laura harus menyembunyikan rahasianya dari orang tua dan teman-temannya, bergulat dengan rasa malu dan dilema moral.
Film ini tidak menawarkan akhir yang klise. Laura tidak terjebak dalam lingkaran prostitusi selamanya. Perlahan, dia mulai memberontak dan mencari jalan keluar.
Pengalaman pahitnya membuka matanya terhadap realita sosial dan mendorongnya untuk memperjuangkan hak-hak mahasiswi dan melawan eksploitasi seksual.
Ulasan dan Tanggapan Film
Film “Student Services” mendapatkan pujian dari kritikus film atas keberaniannya mengangkat tema yang tabu. Film ini memberikan gambaran realistis tentang dunia prostitusi dan dampaknya pada kehidupan para pelakunya.