Diksia.com - Film Rain Town adalah film berbahasa Kanton yang disutradarai oleh Tunku Mona Riza, seorang wanita Melayu. Ini adalah film pertama dalam sejarah Malaysia yang menampilkan lintas budaya dan lintas bahasa. Film ini menceritakan tentang keluarga Choo yang tinggal di kota Taiping, Perak, yang dikenal sebagai kota hujan.
Choo adalah seorang pembuat lentera yang sangat tradisional dan otoriter. Ia selalu mencampuri urusan ketiga anaknya yang sudah dewasa, Isaac, Alex, dan Ruby, dan menghalangi mereka untuk mengejar mimpi dan kebahagiaan mereka.
Satu-satunya orang yang bisa meredakan ketegangan antara ayah dan anak-anak adalah istri Choo, Aileen. Namun, ketika Aileen mengalami sebuah tragedi, keluarga itu semakin terpecah belah dan terlibat dalam konflik yang menyayat hati.
Informasi Film Rain Town
- Title: Rain Town
- Language: Cantonese
- Subtitle: English / Malay / Chinese
- Classification: P12
- Release Date: 8 Feb 2024
- Genre: Family
- Running Time: 1 Hour 55 Minutes
- Distributor: Empire Film Solution
- Cast: Chew Kin Wah, Susan Lankester, Fabian Loo, Wilson Lee, Pauline Tan
- Director: Tunku Mona Riza
- Format: 2D, 2D ATMOS
Latar Belakang Film Rain Town
Film Rain Town adalah film kedua yang disutradarai oleh Tunku Mona Riza, setelah film pertamanya, Redha (Beautiful Pain, 2016), yang membahas tentang autisme. Film Redha telah memenangkan lebih dari selusin penghargaan di Malaysia dan internasional.
Film Redha juga terpilih sebagai perwakilan Malaysia untuk kategori film berbahasa asing terbaik di Academy Awards dan Golden Globe Awards tahun 2017. Tunku Mona Riza dikenal sebagai sutradara yang melakukan riset mendalam dan memberikan wawasan yang tajam tentang kisah nyata dan topik yang kompleks.
Tunku Mona Riza mengatakan bahwa ia membuat film Rain Town karena ia ingin masyarakat Malaysia menyadari bahwa sebagai negara multiras yang harmonis, mereka seharusnya bisa menceritakan kisah dari sudut pandang budaya lain selama mereka melakukan riset yang ekstensif dan menghormati kisah yang mereka ceritakan.
Ia juga berharap film ini bisa menarik perhatian semua ras di Malaysia dan membantu mereka memahami budaya Cina lebih baik. Ia juga berharap film ini bisa menginspirasi sutradara dan produser lain untuk mulai membuat film lintas budaya dan lintas bahasa yang mencerminkan masyarakatnya.
Pemeran dan Karakter Film Rain Town
Film Rain Town dibintangi oleh aktor dan aktris berbakat dari Malaysia, antara lain:
- Kin Wah Chew sebagai Choo Kam Wah, ayah keluarga Choo yang keras kepala dan konservatif. Ia adalah seorang pembuat lentera yang bangga dengan pekerjaannya dan tidak mau mengubah cara hidupnya. Ia selalu menekan anak-anaknya untuk mengikuti keinginannya dan tidak peduli dengan perasaan mereka.
- Susan Lankester sebagai Aileen Choo, istri Choo yang penyayang dan pengertian. Ia adalah seorang wanita campuran Cina dan Inggris yang menikah dengan Choo karena cinta. Ia adalah satu-satunya orang yang bisa menenangkan Choo dan anak-anaknya. Ia juga memiliki rahasia yang menyakitkan dari masa lalunya.
- Fabian Loo sebagai Isaac Choo, anak pertama Choo yang berbakat dalam musik. Ia bermimpi menjadi seorang penyanyi dan komposer, tetapi ditentang oleh ayahnya yang menganggap musik sebagai hobi yang tidak berguna. Ia sering bertengkar dengan ayahnya dan mencari pelarian dalam narkoba.
- Wilson Lee sebagai Alex Choo, anak kedua Choo yang cerdas dan ambisius. Ia ingin menjadi seorang pengacara dan membela hak-hak orang miskin, tetapi ditolak oleh ayahnya yang menganggap profesi itu tidak cocok untuk orang Cina. Ia jatuh cinta dengan seorang gadis Melayu, Siti, yang juga ditentang oleh ayahnya yang rasis.
- Pauline Tan sebagai Ruby Choo, anak ketiga dan satu-satunya perempuan Choo. Ia adalah seorang gadis yang cantik dan ceria, tetapi juga rapuh dan mudah terluka. Ia ingin menjadi seorang model dan aktris, tetapi dihina oleh ayahnya yang menganggap pekerjaan itu sebagai pelacuran. Ia mencoba untuk mendapatkan perhatian ayahnya dengan berpacaran dengan pria-pria kaya dan tampan, tetapi selalu disakiti.
Trailer Film Rain Town
Alur Cerita Film Rain Town
Film Rain Town dimulai dengan adegan keluarga Choo yang sedang makan malam bersama di rumah mereka. Choo mengkritik dan memarahi anak-anaknya karena tidak mengikuti keinginannya. Ia juga menunjukkan sikapnya yang tidak suka dengan budaya dan agama lain.
Aileen mencoba untuk menenangkan suami dan anak-anaknya, tetapi tidak berhasil. Anak-anak Choo merasa tidak bahagia dan tertekan dengan sikap ayah mereka. Mereka juga merasa tidak dekat dengan ayah mereka yang jarang menunjukkan kasih sayang.
Keesokan harinya, Aileen pergi ke pasar untuk membeli bahan-bahan masakan. Di sana, ia bertemu dengan seorang pria tua yang mengenalnya. Pria itu mengungkapkan bahwa ia adalah ayah kandung Aileen yang sudah lama tidak berhubungan dengan Aileen.
Aileen terkejut dan marah, dan menolak untuk berbicara dengan pria itu. Ia berlari meninggalkan pasar, tetapi tertabrak oleh sebuah mobil. Ia terluka parah dan dilarikan ke rumah sakit.
Keluarga Choo mendapat kabar tentang kecelakaan Aileen dan segera menuju ke rumah sakit. Di sana, mereka mengetahui bahwa Aileen mengalami koma dan kemungkinan tidak akan sadar lagi.
Mereka juga mengetahui bahwa Aileen adalah anak angkat dari keluarga Choo yang asli, yang meninggal dalam sebuah kebakaran saat Aileen masih kecil.
Aileen dibesarkan oleh keluarga Choo yang lain, yang juga meninggal dalam sebuah kecelakaan saat Aileen masih remaja. Aileen kemudian menikah dengan Choo dan menganggap keluarga Choo sebagai keluarganya sendiri.
Keluarga Choo terpukul dengan kenyataan ini. Choo merasa bersalah karena tidak pernah menghargai dan mencintai Aileen sebagaimana mestinya. Ia juga merasa bingung dengan identitas Aileen yang sebenarnya.
Anak-anak Choo merasa sedih dan marah karena tidak pernah mengetahui tentang masa lalu ibu mereka. Mereka juga merasa kehilangan sosok ibu yang selalu mendukung dan mengerti mereka.
Keluarga Choo semakin terpecah belah. Choo menjadi lebih tertutup dan depresif. Ia mengurung diri di rumah dan tidak mau berbicara dengan siapa pun. Ia juga menyalahkan dirinya sendiri atas kecelakaan Aileen.
Anak-anak Choo menjadi lebih pemberontak dan tidak peduli dengan ayah mereka. Mereka memilih untuk menjalani hidup mereka sendiri dan mengejar mimpi mereka, meskipun harus menghadapi banyak rintangan dan tantangan.
Isaac melarikan diri dari rumah dan pergi ke Kuala Lumpur untuk mengejar karir musiknya. Ia bergabung dengan sebuah band indie dan mulai tampil di berbagai tempat. Ia juga terjerumus ke dalam dunia narkoba dan menjadi ketagihan. Ia sering mengalami overdosis dan hampir mati beberapa kali. Ia juga kehilangan teman-teman dan pacarnya karena perilakunya yang semakin buruk.
Alex melanjutkan studinya di universitas dan menjadi mahasiswa yang berprestasi. Ia juga aktif dalam organisasi mahasiswa dan gerakan sosial.
Ia berjuang untuk membela hak-hak orang miskin dan tertindas, terutama orang Melayu. Ia juga berusaha untuk meyakinkan ayahnya untuk menerima hubungannya dengan Siti, gadis Melayu yang ia cintai.
Namun, ayahnya tetap keras kepala dan tidak mau mengakui Alex sebagai anaknya. Ia bahkan mengusir Alex dari rumah dan memutuskan hubungan dengannya.
Alex merasa kecewa dan sakit hati, tetapi tidak menyerah. Ia terus berusaha untuk membuktikan bahwa ia bisa menjadi seorang pengacara yang sukses dan bermanfaat bagi masyarakat.
Ruby pergi ke Singapura untuk mengejar karir model dan aktrisnya. Ia bergabung dengan sebuah agensi yang menjanjikan kepopuleran dan kekayaan. Ia mulai tampil di berbagai majalah, iklan, dan film. Ia juga berkenalan dengan banyak pria kaya dan tampan yang menawarkan cinta dan kemewahan.
Namun, ia segera menyadari bahwa dunia yang ia masuki tidak seindah yang ia bayangkan. Ia sering dieksploitasi dan dimanfaatkan oleh agensi, produser, dan pacarnya. Ia juga merasa kesepian dan tidak bahagia.
Sementara itu, di rumah sakit, Aileen masih belum sadar. Dokter mengatakan bahwa Aileen tidak memiliki harapan untuk sembuh, dan menyarankan keluarga Choo untuk melepaskan alat bantu hidupnya.
Choo menolak untuk melakukannya, dan bersikeras untuk menunggu Aileen sadar. Ia juga berusaha untuk berdamai dengan anak-anaknya, tetapi tidak mendapat respons yang baik. Ia merasa putus asa dan tidak punya tujuan hidup.
Film Rain Town mencapai klimaks ketika terjadi sebuah peristiwa yang mengubah hidup keluarga Choo. Peristiwa itu adalah hujan lebat yang melanda kota Taiping, yang menyebabkan banjir besar dan kerusakan parah.
Rumah sakit tempat Aileen dirawat juga terendam air dan listrik padam. Choo dan anak-anaknya harus berjuang untuk menyelamatkan Aileen dari bahaya.
Mereka juga harus menghadapi rasa takut, kesedihan, dan kemarahan yang telah menumpuk selama ini. Mereka harus memutuskan apakah mereka akan saling membantu dan memaafkan, atau saling menyalahkan dan meninggalkan.
Akhir Cerita Film Rain Town
Film Rain Town berakhir dengan adegan yang menyentuh dan mengharukan. Keluarga Choo berhasil menyelamatkan Aileen dari rumah sakit yang banjir, tetapi Aileen tetap tidak sadar.
Mereka membawa Aileen ke rumah mereka yang juga rusak akibat banjir. Di sana, mereka menyadari bahwa mereka masih memiliki satu sama lain, dan bahwa mereka harus saling mencintai dan menghargai.
Mereka juga menyadari bahwa Aileen adalah ibu dan istri yang luar biasa, yang selalu memberikan kasih sayang dan pengorbanan untuk keluarga mereka. Mereka memohon maaf kepada Aileen dan berharap ia bisa mendengar mereka.
Tiba-tiba, Aileen membuka matanya dan tersenyum. Ia mengatakan bahwa ia mendengar semua yang mereka katakan, dan bahwa ia juga minta maaf karena menyembunyikan masa lalunya. Ia mengatakan bahwa ia sangat mencintai mereka semua, dan bahwa ia bangga dengan mereka.
Ia juga mengatakan bahwa ia ingin mereka semua bahagia dan mengejar mimpi mereka. Ia kemudian menghembuskan nafas terakhirnya, dan meninggal dengan damai di pelukan keluarga Choo.
Keluarga Choo menangis dan berpelukan, meratapi kepergian Aileen. Namun, mereka juga merasa lega dan bersyukur, karena mereka bisa berdamai dengan Aileen dan satu sama lain.
Mereka juga merasa bersemangat dan optimis, karena mereka bisa memulai hidup baru dengan lebih baik. Mereka berjanji untuk menghormati keinginan Aileen, dan untuk selalu saling mendukung dan mengerti.
Film Rain Town berakhir dengan adegan keluarga Choo yang sedang melepas lentera ke langit malam. Lentera itu melambangkan harapan, cinta, dan penghormatan kepada Aileen dan keluarga Choo yang asli.
Lentera itu juga melambangkan budaya Cina yang kaya dan indah, yang harus dilestarikan dan dihargai. Film ini memberikan pesan bahwa keluarga adalah hal terpenting dalam hidup, dan bahwa kita harus saling menghargai dan mencintai, tanpa memandang ras, agama, atau profesi.
