Ternyata, wanita itu adalah penunggu gaib kamar itu, yang akan membunuh siapa saja yang membuka pintunya dengan cara menguliti kulitnya tiga hari kemudian.

Raina pun mulai dihantui oleh wanita itu, yang muncul di mana-mana dan menyeramkan.

Raina berusaha mencari cara untuk menyelamatkan dirinya, dengan bantuan adiknya, suaminya Raka (Christian Sugiono), dan seorang paranormal bernama Pak Darto (Egi Fedly).

Trailer Film Panggonan Wingit

Fakta Menarik Film Panggonan Wingit

Film Panggonan Wingit memiliki beberapa fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Film ini terinspirasi dari kisah nyata yang dialami oleh salah satu kru film, yang pernah menginap di sebuah hotel tua di Semarang. Di hotel itu, ia mendengar suara tangisan dari sebuah kamar yang tidak ada nomornya. Ia pun membuka pintu kamar itu, dan melihat sosok wanita berbaju putih. Wanita itu berkata, “Telung dino, tengah wengi”, yang membuatnya ketakutan.
Film ini merupakan film horor pertama yang disutradarai oleh Guntur Soeharjanto, yang sebelumnya lebih dikenal sebagai sutradara film komedi dan drama. Guntur mengaku tertantang untuk mencoba genre baru, dan ingin membuat film horor yang berbeda dari yang sudah ada. Ia juga mengaku terinspirasi oleh film-film horor klasik seperti The Exorcist dan The Shining.
Film ini juga merupakan film horor pertama yang dibintangi oleh Luna Maya setelah 10 tahun. Luna Maya terakhir kali bermain film horor pada tahun 2013, yaitu Rumah Gurita. Luna Maya mengaku senang bisa kembali bermain film horor, dan merasa tertantang untuk memerankan karakter Raina, yang harus menghadapi teror gaib yang mengerikan.
Film ini melakukan proses syuting di beberapa lokasi, seperti Kota Semarang, Lembang, dan Jakarta. Salah satu lokasi yang menjadi tempat syuting utama adalah Hotel Ambar Mangun, yang merupakan hotel tua yang benar-benar ada di Semarang. Hotel itu memang memiliki kamar yang terlarang untuk dimasuki, dan konon menjadi tempat berhantu.