Sinopsis Film Loving Pablo (2017), Ketika Cinta Bersemi di Antara Kokain dan Kekuasaan

RediksiaSenin, 20 Mei 2024 | 09:43 WIB
Sinopsis Film Loving Pablo (2017), Ketika Cinta Bersemi di Antara Kokain dan Kekuasaan
Sinopsis Film Loving Pablo (2017), Ketika Cinta Bersemi di Antara Kokain dan Kekuasaan

Diksia.com - Siapa sangka, kisah cinta bisa tumbuh subur di tengah gelimang harta dan kekuasaan seorang gembong narkoba? Film “Loving Pablo” (2017) menyajikan drama percintaan yang tak biasa, berlatar belakang kehidupan kelam Pablo Escobar, raja kokain Kolombia.

Diangkat dari buku “Loving Pablo, Hating Escobar” karya Virginia Vallejo, film ini mengisahkan hubungan asmara sang jurnalis ternama dengan Pablo Escobar.

Bukan sekadar kisah cinta biasa, film ini menyuguhkan sisi lain Escobar yang jarang terekspos, dilihat dari sudut pandang orang terdekatnya.

Informasi Film

  • Judul: Loving Pablo
  • Genre: Biografi, Kriminal, Drama
  • Sutradara: Fernando León de Aranoa
  • Pemeran Utama: Javier Bardem (Pablo Escobar), Penélope Cruz (Virginia Vallejo)
  • Durasi: 123 menit
  • Tanggal Rilis: 12 September 2017 (Festival Film Venesia)

Sinopsis Film Loving Pablo (2017)

Kisah dimulai pada tahun 1981, ketika Virginia Vallejo bertemu Pablo Escobar di sebuah pesta mewah. Terpesona oleh karisma dan kekuasaan Escobar, Virginia segera jatuh cinta. Hubungan mereka berkembang pesat, membawa Virginia ke dalam dunia gemerlap sekaligus berbahaya dari kartel Medellín.

Seiring berjalannya waktu, Virginia mulai menyadari sisi gelap Escobar yang sebenarnya. Ia menyaksikan bagaimana Escobar membangun kerajaan kokainnya dengan kekejaman dan tanpa ampun, sekaligus melihat sisi pribadinya yang penuh kontradiksi.

Ia adalah pria yang mencintai keluarganya, menyayangi rakyatnya, namun juga tak segan melakukan kekerasan demi ambisinya. Cinta Virginia pun diuji, terombang-ambing antara kekaguman pada sosok Escobar dan ketakutan akan dunia gelapnya.

Ketika perang melawan narkoba semakin intensif, hubungan Virginia dan Escobar mulai retak. Escobar semakin paranoid dan kejam, sementara Virginia merasa terperangkap dalam situasi yang tak terkendali.

Akhirnya, Virginia memutuskan untuk meninggalkan Escobar, mengakhiri kisah cinta yang rumit dan penuh gejolak. Keputusan ini membawanya pada konsekuensi yang mengubah hidupnya selamanya.