Sinopsis Film Lights Out (2024), Aksi Seru Frank Grillo Melawan Teror Gelap

RediksiaSenin, 4 Maret 2024 | 15:51 WIB
Sinopsis Film Lights Out (2024), Aksi Seru Frank Grillo Melawan Teror Gelap
Sinopsis Film Lights Out (2024), Aksi Seru Frank Grillo Melawan Teror Gelap

Diksia.com - Film Lights Out (2024) adalah film laga cerita seru yang disutradarai oleh Christian Sesma dan dibintangi oleh Frank Grillo, Mekhi Phifer, Jaime King, Dermot Mulroney, dan Scott Adkins. Film ini dirilis di Amerika Serikat oleh Quiver Distribution pada tanggal 16 Februari 2024.

Film ini bercerita tentang sekelompok orang yang terjebak di sebuah gedung yang dikuasai oleh seorang penjahat yang mematikan semua sumber cahaya. Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup dan mencari jalan keluar dari kegelapan yang penuh bahaya.

Alur Cerita

Film ini dimulai dengan adegan Frank Grillo yang berperan sebagai Jake, seorang mantan tentara yang bekerja sebagai pengawal pribadi untuk seorang pengusaha kaya bernama Max (Dermot Mulroney).

Jake sedang mengantar Max ke sebuah gedung perkantoran di tengah kota untuk menyelesaikan sebuah kesepakatan bisnis. Di gedung itu, mereka bertemu dengan seorang wanita cantik bernama Anna (Jaime King), yang merupakan mitra bisnis Max.

Namun, sebelum kesepakatan itu terjadi, gedung itu tiba-tiba diserang oleh seorang penjahat misterius yang bernama Remy (Scott Adkins).

Remy adalah seorang mantan agen rahasia yang memiliki dendam pribadi terhadap Max. Remy mematikan semua sumber cahaya di gedung itu, termasuk lampu, jendela, dan generator.

Dia juga memasang bom di setiap lantai dan mengancam akan meledakkannya jika ada yang mencoba melarikan diri. Remy mengirimkan sejumlah anak buahnya yang bersenjata lengkap untuk membunuh semua orang yang ada di gedung itu.

Jake, Max, dan Anna berhasil menyelamatkan diri dari serangan awal dan bersembunyi di sebuah ruangan gelap. Mereka bertemu dengan seorang pria bernama Ray (Mekhi Phifer), yang merupakan seorang teknisi listrik yang kebetulan ada di gedung itu.

Ray mengatakan bahwa dia bisa memperbaiki generator dan mengembalikan cahaya, tapi dia membutuhkan bantuan Jake untuk melindunginya dari para penjahat. Jake setuju untuk membantu Ray, sementara Max dan Anna tetap berada di ruangan itu.

Jake dan Ray bergerak dengan hati-hati di antara lorong-lorong gelap, menghindari atau menghabisi para penjahat yang mereka temui. Mereka juga berkomunikasi dengan Max dan Anna melalui telepon seluler.

Jake dan Ray berhasil mencapai ruang generator, tapi mereka disergap oleh Remy dan anak buahnya. Terjadi baku tembak yang sengit, dan Ray terluka parah.

Jake berhasil menembak Remy di bahu, tapi Remy melarikan diri. Jake kemudian menyalakan generator dan menghidupkan cahaya di gedung itu.

Jake kembali ke ruangan tempat Max dan Anna berada, tapi dia menemukan bahwa mereka sudah diculik oleh Remy.

Remy menghubungi Jake melalui telepon dan mengatakan bahwa dia akan meledakkan bom di gedung itu dalam waktu lima menit, kecuali Jake menyerahkan diri dan Max kepadanya.

Jake menolak untuk menyerah, dan bersumpah akan menyelamatkan Max dan Anna. Dia kemudian berlari menuju atap gedung, tempat Remy menunggunya dengan sandera-sandera.

Di atap gedung, Jake berhadapan dengan Remy dan anak buahnya. Remy mengatakan bahwa dia membenci Max karena Max telah mengkhianati dan mencoba membunuhnya di masa lalu.

Remy juga mengatakan bahwa dia ingin membalas dendam dengan membunuh Max dan semua orang yang dekat dengannya, termasuk Jake dan Anna. Jake mengatakan bahwa Remy adalah seorang gila yang tidak punya hati.

Jake kemudian menyerang Remy dan anak buahnya dengan keberanian dan keterampilan yang luar biasa. Dia berhasil membebaskan Max dan Anna, dan membunuh semua penjahat yang ada di sana, termasuk Remy.

Jake, Max, dan Anna kemudian berpelukan dan bersyukur masih hidup. Mereka melihat jam yang menunjukkan bahwa waktu bom sudah habis, tapi ternyata bom itu tidak meledak.

Jake mengatakan bahwa dia telah memotong kabel bom saat dia berada di ruang generator. Mereka kemudian melihat helikopter polisi dan ambulans yang datang untuk menolong mereka.

Film berakhir dengan adegan Jake, Max, dan Anna yang tersenyum dan berjalan menuju helikopter.

Ulasan dan Kritik

Film Lights Out (2024) adalah film yang menawarkan aksi seru dan menegangkan yang menggabungkan tema horor dan laga. Film ini mengandalkan efek kegelapan yang membuat penonton merasa takut dan tegang sepanjang film.

Film ini juga memiliki alur cerita yang cukup menarik dan tidak terlalu rumit. Film ini menghadirkan karakter-karakter yang kuat dan berani, terutama Jake yang diperankan oleh Frank Grillo.

Frank Grillo berhasil menunjukkan akting yang meyakinkan dan karisma yang tinggi sebagai pahlawan yang tidak kenal takut. Dia juga menampilkan adegan laga yang mengesankan dan memukau.

Namun, film ini juga memiliki beberapa kelemahan dan kekurangan. Film ini terkadang terasa terlalu klise dan tidak orisinal. Film ini juga memiliki beberapa adegan yang tidak masuk akal dan tidak logis.

Misalnya, bagaimana Remy bisa mematikan semua sumber cahaya di gedung itu tanpa ada yang mengetahui atau menghalangi. Atau bagaimana Jake bisa menembak Remy di bahu, tapi Remy masih bisa berlari dan berkelahi dengan normal.

Film ini juga memiliki beberapa dialog yang terlalu kaku dan tidak alami. Film ini juga kurang memberikan latar belakang dan motivasi yang jelas untuk karakter Remy. Film ini juga kurang memberikan ruang bagi karakter-karakter lain selain Jake, seperti Max, Anna, dan Ray.

Secara keseluruhan, film Lights Out (2024) adalah film yang layak untuk ditonton bagi para penggemar film laga cerita seru. Film ini menawarkan hiburan yang menghibur dan menggugah adrenalin.

Film ini juga memiliki pesan moral yang baik, yaitu tentang keberanian, persahabatan, dan keadilan. Film ini cocok untuk ditonton bersama teman atau keluarga, asalkan tidak terlalu takut dengan kegelapan.