Film Kota Tua Jakarta dirilis pada tanggal 6 November 2014, dengan durasi 83 menit. Film ini mendapatkan rating 17+ dari Lembaga Sensor Film, karena mengandung adegan-adegan yang menyeramkan dan menegangkan.
Alur Cerita Film Kota Tua Jakarta
Film ini dimulai dengan adegan seorang pria yang sedang berlari ketakutan di kawasan Kota Tua Jakarta. Dia tampak dikejar oleh sesuatu yang tidak terlihat, dan akhirnya jatuh di depan sebuah gedung tua. Dia berteriak meminta tolong, tetapi tidak ada yang mendengarnya. Dia kemudian ditarik ke dalam gedung itu oleh sesuatu yang misterius, dan lenyap tanpa jejak.
Kemudian, film ini beralih ke adegan sekelompok mahasiswa dan mahasiswi yang sedang melakukan orientasi di kampus mereka. Mereka adalah Dara (Kirana Larasati), Ade (Ajun Perwira), Rani (Imey Liem), Egi (Egi John Foreisythe), dan Yessa (Yessa Iona). Mereka mendapatkan tugas untuk membuat dokumentasi tentang sesuatu yang menarik dan berbeda. Mereka pun memutuskan untuk pergi ke Kota Tua Jakarta, karena ingin mengetahui lebih banyak tentang sejarah dan budaya kota tersebut.
Sesampainya di sana, mereka mulai menjelajahi berbagai tempat yang ada di kawasan itu, seperti museum, gereja, stasiun, dan lain-lain. Mereka juga mengambil gambar dan video sebagai bahan dokumentasi mereka. Namun, sejak awal, Dara sudah merasakan ada yang aneh di kawasan itu. Dia merasa ada yang mengawasi mereka dari kejauhan, dan sesekali melihat bayangan-bayangan hitam yang bergerak cepat.
Dara memang memiliki kemampuan khusus, yaitu bisa melihat roh-roh halus yang ada di sekitarnya. Dia sudah memiliki kemampuan itu sejak kecil, dan sering kali dianggap aneh oleh orang-orang. Dia juga sering kali mengalami mimpi buruk yang berkaitan dengan roh-roh halus. Dia mencoba untuk menyembunyikan kemampuannya itu dari teman-temannya, karena takut mereka tidak percaya dan menjauhinya.
Suatu hari, saat mereka sedang berada di sebuah gedung tua, Dara dan teman-temannya dikejutkan oleh penampakan sesosok roh halus. Anehnya, penampakan itu menyerupai salah seorang teman kuliah mereka, yaitu Ade. Mereka yang benar-benar merasa kaget itu mulai mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada Ade. Ternyata, salah satu berita menginformasikan bahwa Ade telah hilang sejak beberapa hari yang lalu. Kabar yang lebih mengejutkan lagi, ternyata tempat terakhir yang dikunjungi Ade sebelum menghilang adalah kawasan Kota Tua Jakarta.