Diksia.com - Dunia superhero DC Comics tidak pernah kehabisan cerita menarik. Salah satu karakter ikonik yang sempat diangkat ke layar lebar adalah Green Lantern, dengan film rilisan tahun 2011 yang dibintangi oleh Ryan Reynolds.
Film ini menyajikan petualangan epik dari seorang manusia biasa yang tiba-tiba mendapat tanggung jawab besar sebagai anggota pasukan polisi intergalaksi, Korps Lentera Hijau.
Jika kamu penasaran dengan asal-usul Hal Jordan, pilot berani yang terpilih menjadi Lentera Hijau pertama dari Bumi, mari kita telusuri sinopsis lengkapnya.
Awal Mula Korps Lentera Hijau dan Ancaman Parallax
Jauh sebelum kisah Hal Jordan dimulai, kita akan diperkenalkan dengan sekelompok entitas abadi bernama Guardians of the Universe. Mereka menciptakan pasukan perdamaian elit yang dikenal sebagai Green Lantern Corps (Korps Lentera Hijau).
Pasukan ini bertugas menjaga ketertiban di 3.600 sektor alam semesta, dibekali dengan Cincin Kekuatan yang mampu memanifestasikan segala sesuatu yang dibayangkan pemakainya, asalkan didorong oleh kemauan (keberanian) yang kuat. Energi ini dilambangkan dengan warna hijau.
Namun, kedamaian alam semesta terancam oleh kembalinya makhluk jahat bernama Parallax. Makhluk ini adalah entitas ketakutan berwarna kuning yang berhasil dilepaskan dari penjara di Sektor Hilang setelah bertahun-tahun dikurung oleh salah satu Green Lantern terkuat, Abin Sur.
Parallax yang kini lebih kuat mulai menyebarkan ketakutan ke seluruh galaksi, memperkuat dirinya dengan rasa panik dari para korban.
Hal Jordan: Pilot Arogan yang Terpilih Takdir
Dalam pertempuran sengit melawan Parallax, Abin Sur terluka parah dan terpaksa melarikan diri ke Bumi. Cincin Kekuatannya kemudian diperintahkan untuk mencari penerus yang layak di Sektor 2814 (Bumi).
Cincin itu memilih Hal Jordan (diperankan oleh Ryan Reynolds), seorang pilot uji coba pesawat tempur berbakat namun terkenal arogan dan sedikit ceroboh.
Hal Jordan terkejut saat cincin itu terbang menghampirinya dan membawanya ke lokasi kecelakaan Abin Sur. Sebelum meninggal, Abin Sur menyerahkan lentera dan cincinnya kepada Hal, menjadikannya anggota manusia pertama dari Korps Lentera Hijau.
Kita kemudian diajak menyaksikan Hal dibawa ke planet Oa, markas besar Korps Lentera Hijau. Di sana, ia bertemu dengan para anggota veteran seperti Kilowog yang bertubuh besar dan kuat, serta pemimpin Korps yang kharismatik, Sinestro (Mark Strong).
Di Oa, Hal memulai pelatihan ekstrem. Meski Sinestro sempat meragukan kemampuan dan keberanian Hal karena ia adalah manusia yang dianggap rentan terhadap rasa takut, Hal pada akhirnya membuktikan bahwa tekadnya tak bisa diremehkan.
Ancaman di Bumi dan Pertarungan Akhir
Sementara Hal berlatih di galaksi lain, kekacauan mulai terjadi di Bumi. Ilmuwan bernama Hector Hammond (Peter Sarsgaard) yang ditugaskan mengautopsi jasad Abin Sur, tanpa sengaja terkontaminasi oleh energi Parallax.
Hal ini membuat Hammond mendapatkan kekuatan telekinetik yang berbahaya dan menjadi kacau, bahkan mulai menyerang orang-orang terdekat Hal, termasuk Carol Ferris (Blake Lively), rekan pilot yang juga cinta Hal.
Saat ancaman Parallax mendekati Bumi untuk menghancurkan planet yang dipenuhi ketakutan, Hal Jordan kembali. Ia harus menghadapi Parallax, serta Hector Hammond yang kini menjadi pion Parallax. Dengan keberanian yang merupakan esensi dari kekuatan cincin hijau, Hal berjuang mati-matian untuk melindungi Bumi dan orang-orang yang ia cintai.
Meskipun Hal Jordan berhasil mengusir Parallax, nasib pahit menimpa Sinestro. Dalam sebuah adegan pascakredit, kita melihat Sinestro mencuri Cincin Kekuningan, cincin yang melambangkan kekuatan ketakutan, alih-alih kemauan. Hal ini memberi petunjuk bahwa bahaya belum usai dan masa depan Green Lantern akan jauh lebih kompleks.
Film ini menyoroti perjalanan Hal Jordan dari seorang pilot biasa menjadi pahlawan kosmik, membuktikan bahwa keberanian sejati berasal dari kemampuan untuk mengatasi rasa takut itu sendiri.
Walaupun film ini dirilis lebih dari satu dekade lalu, kisah Hal Jordan dan Korps Lentera Hijau tetap relevan dan menarik untuk kita ikuti, apalagi dengan kabar terbaru mengenai proyek-proyek DC Universe yang sedang dikembangkan kembali.
