Diksia.com - Bagi kamu pecinta film horor Indonesia yang diangkat dari kisah nyata, bersiaplah untuk merasakan ketegangan luar biasa dari film Eva: Pendakian Terakhir.
Film ini menyajikan kombinasi horor supranatural dengan drama yang kuat, berlatar belakang alam pegunungan yang indah namun menyimpan misteri kelam.
Film yang terinspirasi dari kisah nyata pendaki di Makassar, Sulawesi Selatan, ini akan membawamu pada perjalanan mencekam yang penuh pelajaran.
Awal Pendakian: Misi Melupakan Duka
Cerita berpusat pada seorang gadis bernama Eva (diperankan oleh Bulan Sutena) yang sedang dirundung kesedihan mendalam setelah kehilangan sang ibu.
Untuk menghibur dan membantu kekasihnya bangkit dari duka, Pasha (Kiesha Alvaro) mengusulkan sebuah rencana: pendakian gunung bersama teman-teman mereka.
Rombongan kecil ini, yang juga diisi oleh Joni (Axel Matthew Thomas), Nisa (Ashira Zamita), dan Vicky (Ilham Aji Santoso), memulai pendakian dengan penuh semangat.
Awalnya, perjalanan mereka dipenuhi canda tawa, seolah pendakian ini akan menjadi terapi yang berhasil. Namun, mereka tidak menyadari bahwa gunung yang mereka daki memiliki aturan dan pantangan yang wajib dihormati.
Petaka Datang Setelah Pantangan Dilanggar
Misteri mulai menyelimuti pendakian saat salah satu anggota rombongan, yang tak lain adalah Pasha, melakukan pelanggaran fatal terhadap pantangan atau aturan yang berlaku di gunung tersebut.
Masyarakat setempat percaya, siapapun pendaki yang tidak menjaga kesucian dan bertindak tidak senonoh di wilayah sakral itu akan menerima konsekuensi yang mengerikan dari penghuni gaib.
Akibat dari pelanggaran ini, rombongan Eva mulai diteror oleh kejadian-kejadian aneh di luar nalar. Suasana yang tadinya menyenangkan berubah menjadi mencekam, membuat bulu kuduk kita merinding.
Teror Gaib dan Menghilangnya Eva
Gangguan mistis yang mereka hadapi semakin intens. Vicky tiba-tiba mengalami kesurupan, menunjukkan adanya makhluk gaib yang mulai mengganggu perjalanan mereka. Puncaknya, Eva menghilang secara misterius, seolah lenyap ditelan alam gaib.
Kepanikan melanda seluruh anggota tim. Joni dan Nisa berusaha mencari Eva, bahkan ada kecurigaan di antara mereka sendiri yang menuding Pasha sebagai penyebab petaka ini.
Di tengah upaya pencarian yang menegangkan, rombongan pendaki ini bertemu dengan karakter misterius bernama Tenri (Hanna Kinasih), seorang perempuan yang dipasung oleh ayahnya karena dituduh mengikuti aliran sesat dan menjadi sekutu iblis gunung. Kehadiran Tenri semakin menambah kengerian dan misteri di tengah hutan.
Tragedi ini ternyata tidak hanya menimpa Eva dan kawan-kawan. Dampak dari kemarahan penghuni gaib gunung juga menjalar hingga ke warga dusun yang tinggal di kaki gunung, memicu serangkaian petaka besar tak terduga.
Sebuah Pelajaran di Balik Ketegangan
Film Eva: Pendakian Terakhir yang disutradarai oleh Dedy Mercy ini tidak hanya menawarkan adegan horor yang menegangkan. Jauh di dalamnya, film ini membawa pesan mendalam tentang pentingnya menghormati alam, mematuhi peraturan, dan menjaga etika di mana pun kita berada.
Dengan latar alam Sulawesi Selatan yang eksotis namun menyeramkan, film ini mengajak kamu untuk merenungkan konsekuensi dari tindakan kita di alam bebas.
Apakah Eva dan teman-temannya berhasil keluar dari gunung yang penuh misteri ini dengan selamat? Kamu bisa temukan jawabannya dengan menyaksikan langsung kisah lengkap Eva: Pendakian Terakhir di bioskop terdekat.
