Diksia.com - Film 172 Days adalah film drama romantis yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Nadzira Shafa. Film ini menceritakan kisah cinta antara Nadzira Shafa (Yasmin Napper) dan Ameer Azzikra (Bryan Domani), yang hanya berlangsung selama 172 hari sebelum Ameer meninggal dunia karena penyakit infeksi liver. Film ini disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu dan telah tayang di bioskop sejak 23 November 2023.
Latar Belakang Film
Film 172 Days diangkat dari kisah nyata yang dialami oleh penulis novelnya, Nadzira Shafa. Nadzira adalah seorang perempuan yang awalnya jauh dari agama dan hidup dalam lingkungan yang bebas. Dia sering berpesta, minum-minuman keras, dan mengonsumsi narkoba bersama teman-temannya. Namun, setelah mengalami insiden yang mengubah hidupnya, Nadzira memutuskan untuk berhijrah dan mendalami ilmu agama.
Dalam proses hijrahnya, Nadzira bertemu dengan Ameer Azzikra, seorang ustad muda yang merupakan anak dari Ustaz Arifin Ilham, salah satu ulama dan pendakwah terkenal di Indonesia. Ameer tertarik dengan perubahan yang terjadi pada Nadzira dan mengajaknya untuk ta’aruf. Setelah melalui proses yang singkat, mereka pun menikah dan menjalani kehidupan yang bahagia.
Namun, kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Ameer didiagnosis menderita penyakit infeksi liver yang membuat kondisinya semakin menurun. Meskipun berusaha keras untuk sembuh, Ameer akhirnya meninggal dunia pada 29 November 2021, hanya 172 hari setelah menikah dengan Nadzira. Nadzira pun harus menerima kenyataan pahit bahwa suaminya telah tiada.
Alur Cerita Film
Film 172 Days mengikuti alur cerita yang sama dengan novelnya. Film ini dimulai dengan adegan Nadzira yang sedang berpesta bersama teman-temannya. Dia tampak menikmati hidupnya yang bebas tanpa peduli dengan agama. Namun, ketika dia pulang ke rumah, dia mendapati ibunya yang sedang sakit parah dan ayahnya yang sudah meninggal dunia karena overdosis narkoba.
Nadzira merasa bersalah dan menyesal atas perilakunya yang telah menyakiti orangtuanya. Dia pun memutuskan untuk berhijrah dan mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Dia mulai mengenakan hijab, mengaji, dan menghadiri pengajian. Di salah satu pengajian, dia bertemu dengan Ameer Azzikra, yang menjadi pembicara di acara tersebut. Ameer terkesan dengan Nadzira dan mengajaknya untuk berkenalan.