Sinopsis dan Daftar Pemeran Film Kereta Berdarah, Film Horor Terbaru dari Rizal Mantovani

RediksiaJumat, 2 Februari 2024 | 10:15 WIB
Sinopsis dan Daftar Pemeran Film Kereta Berdarah, Film Horor Terbaru dari Rizal Mantovani
Sinopsis dan Daftar Pemeran Film Kereta Berdarah, Film Horor Terbaru dari Rizal Mantovani (Instagram @rizalmantovani)

Diksia.com - Film horor Indonesia terbaru yang berjudul Kereta Berdarah siap menghantui penonton di bioskop mulai tanggal 1 Februari 2024. Film ini disutradarai oleh Rizal Mantovani, yang dikenal sebagai sutradara film horor sukses seperti Kuntilanak, Jelangkung, dan Di Ambang Kematian. Film ini juga dibintangi oleh deretan aktor dan aktris populer, seperti Hana Malasan, Zara Leola, Putri Ayudya, Fadly Faisal, dan Yama Carlos.

Film ini mengisahkan tentang perjalanan kakak beradik, Purnama (Hana Malasan) dan Kembang (Zara Leola), yang ingin berlibur ke resort alam baru di tempat terpencil. Namun, untuk menuju resort tersebut, mereka harus menaiki kereta api khusus yang bernama Sangkara. Di tengah perjalanan, mereka mengalami serangkaian teror dan misteri yang mengancam nyawa mereka dan penumpang lainnya.

Alur Cerita

Purnama baru saja sembuh dari kanker dan ingin merayakan kesembuhannya dengan mengajak adiknya, Kembang, untuk berlibur ke resort alam baru yang terletak di pegunungan. Mereka memesan tiket kereta api Sangkara, yang merupakan satu-satunya transportasi yang bisa mengantarkan mereka ke resort tersebut.

Di dalam kereta, mereka bertemu dengan beberapa penumpang lain, seperti Ramla (Putri Ayudya), seorang wanita misterius yang tampak mengetahui banyak hal tentang kereta; Tekun (Fadly Faisal), kondektur kereta yang ramah dan setia; Bara (Kiki Narendra), seorang bupati yang sombong dan arogan; Santoso (Yama Carlos), seorang polisi yang bertugas mengawal Bara; Sidik (Totos Rasiti), masinis kereta yang berpengalaman; dan beberapa penumpang lainnya.

Awalnya, perjalanan berlangsung lancar dan menyenangkan. Namun, ketika kereta melewati terowongan pertama, hal-hal aneh mulai terjadi. Salah satu gerbong kereta menghilang tanpa jejak, dan tidak ada yang menyadari kecuali Tekun. Ia segera melaporkan hal ini kepada Sidik, tetapi Sidik tidak percaya dan menganggapnya sebagai lelucon.

Tekun kemudian mencoba memperingatkan penumpang lain, termasuk Purnama, Kembang, dan Ramla. Namun, mereka juga tidak percaya dan mengira Tekun sedang bercanda. Hanya Ramla yang tampak khawatir dan mengatakan bahwa mereka harus segera turun dari kereta sebelum terlambat.

Sementara itu, Bara yang merasa bosan, memutuskan untuk mengadakan pesta di gerbongnya. Ia mengundang beberapa penumpang lain, termasuk Purnama dan Kembang. Di tengah pesta, Bara mencoba merayu Purnama, tetapi ditolak. Ia kemudian marah dan mencoba memaksa Purnama. Kembang yang melihat hal ini, langsung membela kakaknya dan menampar Bara.

Bara yang merasa tersinggung, mengusir Purnama dan Kembang dari gerbongnya. Ia juga mengancam akan membalas dendam kepada mereka. Purnama dan Kembang pun kembali ke gerbong mereka dengan kesal. Di sana, mereka bertemu lagi dengan Ramla, yang kembali mengingatkan mereka untuk segera turun dari kereta.

Tidak lama kemudian, kereta melewati terowongan kedua. Kali ini, gerbong Bara yang menghilang. Bara dan para tamunya yang sedang asyik berpesta, tiba-tiba terputus dari gerbong lainnya. Mereka panik dan berteriak minta tolong, tetapi tidak ada yang mendengar mereka. Mereka kemudian menyadari bahwa mereka tidak sendirian di gerbong tersebut. Ada sesuatu yang menyeramkan yang mengintai mereka dari kegelapan.

Di gerbong lain, Purnama, Kembang, Tekun, dan Ramla akhirnya berhasil meyakinkan Sidik dan Santoso bahwa ada sesuatu yang tidak beres dengan kereta. Mereka bersama-sama mencari cara untuk menghentikan kereta dan menyelamatkan diri. Namun, mereka juga harus berhadapan dengan ancaman yang tidak kalah mengerikan dari gerbong Bara.

Apa yang sebenarnya terjadi dengan kereta Sangkara? Siapa sebenarnya Ramla dan apa tujuannya? Apakah Purnama, Kembang, dan penumpang lainnya bisa selamat dari teror kereta berdarah? Temukan jawabannya dengan menonton film Kereta Berdarah di bioskop kesayanganmu.

Daftar Pemeran

Berikut adalah daftar pemeran film Kereta Berdarah beserta peran yang mereka mainkan:

  • Hana Malasan sebagai Purnama, kakak Kembang yang baru sembuh dari kanker
  • Zara Leola sebagai Kembang, adik Purnama yang ceria dan berani
  • Putri Ayudya sebagai Ramla, penumpang misterius yang mengetahui banyak hal tentang kereta
  • Fadly Faisal sebagai Tekun, kondektur kereta yang ramah dan setia
  • Kiki Narendra sebagai Bara, bupati yang sombong dan arogan
  • Yama Carlos sebagai Santoso, polisi yang bertugas mengawal Bara
  • Totos Rasiti sebagai Sidik, masinis kereta yang berpengalaman
  • Ruth Marini sebagai ibu Bara, ibu dari bupati yang angkuh
  • Sahira Anjani sebagai Sari, teman Bara yang cantik dan manja
  • Agnes Naomi sebagai Rini, teman Bara yang cantik dan manja
  • Ilyas Bachtiar sebagai Rudi, teman Bara yang sok gaul dan brengsek

Ulasan dan Tanggapan

Film Kereta Berdarah mendapat ulasan positif dari para kritikus dan penonton. Film ini dipuji karena berhasil menghadirkan horor yang seru, menegangkan, dan menyeramkan. Selain itu, film ini juga dianggap memiliki alur cerita yang menarik, twist yang mengejutkan, dan efek visual yang memukau.

Salah satu kritikus film, Andi Pratama, menulis di situs webnya: “Kereta Berdarah adalah film horor Indonesia yang wajib ditonton. Film ini menawarkan pengalaman menonton yang berbeda dari film horor lainnya. Film ini tidak hanya mengandalkan jump scare atau hantu-hantu khas Indonesia, tetapi juga menggali lebih dalam tentang latar belakang dan motivasi dari setiap karakter. Film ini juga memiliki pesan moral yang kuat tentang pentingnya kebersamaan, kejujuran, dan keberanian dalam menghadapi bahaya.”

Sementara itu, salah satu penonton yang bernama Rina Sari, mengungkapkan kesan positifnya di media sosial: “Baru aja nonton film Kereta Berdarah. Serius deh, filmnya keren banget. Aku sampe deg-degan, kaget, dan ngeri liat adegan-adegannya. Pemainnya juga bagus-bagus, terutama Hana Malasan dan Zara Leola. Mereka berdua keren banget sebagai kakak beradik yang saling melindungi. Pokoknya, film ini recommended banget buat yang suka horor.”

Informasi Lainnya

Film Kereta Berdarah memiliki durasi sekitar 103 menit. Film ini diproduksi oleh MVP Pictures dan disutradarai oleh Rizal Mantovani. Film ini ditulis oleh Erwanto Alpha Dulla, yang juga menulis naskah film Di Ambang Kematian. Film ini juga menggunakan teknologi CGI (Computer Generated Image) untuk menciptakan efek visual yang realistis dan mengesankan.

Film Kereta Berdarah mulai tayang di bioskop pada tanggal 1 Februari 2024. Film ini mendapat rating 17+ dari Lembaga Sensor Film Indonesia karena mengandung adegan kekerasan, darah, dan ketakutan yang tinggi. Film ini juga mendapat penghargaan sebagai Film Horor Terbaik di Festival Film Indonesia 2024.

Film Kereta Berdarah tidak hanya menawarkan jumpscare dan adegan mengerikan. Film ini juga membawa pesan tentang pentingnya menghadapi trauma masa lalu dan ikatan persaudaraan yang tak terputus. Kisahnya yang penuh lika-liku dan penuh kejutan membuat “Kereta Berdarah” menjadi film horor Indonesia yang wajib ditonton.

Jadi, apakah kamu siap untuk menaiki kereta misterius “Sangkara” dan merasakan sensasi menegangkan bersama Purnama, Kembang, dan para penumpang lainnya? Film “Kereta Berdarah” sudah bisa kamu saksikan di seluruh bioskop Indonesia mulai 1 Februari 2024. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengalami perjalanan mencekam yang tak terlupakan ini!