Diksia.com - Film horor adalah salah satu genre film yang banyak digemari oleh penonton Indonesia. Film horor biasanya menawarkan sensasi ketegangan, ketakutan, dan kejutan yang dapat memacu adrenalin. Selain itu, film horor juga sering mengambil latar belakang budaya, sejarah, atau legenda yang ada di Indonesia, sehingga menambah daya tarik dan keunikan film tersebut.
Salah satu film horor Indonesia yang baru-baru ini menarik perhatian adalah film Primbon. Film ini disutradarai oleh Rudi Soedjarwo, yang dikenal sebagai sutradara film-film drama seperti Ada Apa dengan Cinta?, Mengejar Matahari, dan 9 Naga. Film Primbon merupakan film horor pertama yang digarap oleh Rudi Soedjarwo, yang mengaku tertantang untuk mencoba genre baru.
Film Primbon dirilis di bioskop pada tanggal 10 Agustus 2023, dan mendapat respons positif dari penonton dan kritikus. Film ini juga telah tayang di platform streaming Netflix sejak 18 Januari 2024, sehingga dapat dinikmati oleh lebih banyak orang. Film Primbon mengusung tema budaya dan mistik Jawa, yang menjadi latar belakang cerita film ini. Film ini bercerita tentang keluarga yang diteror oleh makhluk halus setelah anak perempuan mereka kembali dari hilang.
Sinopsis Film Primbon
Film Primbon dimulai dengan Rana dan sahabatnya Janu yang melakukan pendakian gunung di tengah cuaca buruk. Di tengah hutan lebat, mereka terpisah dan tersesat. Janu beruntung bisa kembali ke rumah akhirnya. Tapi tidak dengan Rana. Pencarian intensif dilakukan. Rana tidak ditemukan. Seminggu telah berlalu. Keluarga besar Rana memutuskan untuk mengadakan tahlilan. Rana dianggap tidak mungkin selamat dan pasti mati di sana. Dini tidak bisa menerima itu. Sebagai ibu, Dini tidak mau menyerah begitu saja dan masih percaya bahwa putrinya Rana masih hidup. Tepat sekali. Setelah tahlilan, Rana pulang ke rumah di tengah hujan deras.
Dini, suaminya Banyu, dan putri bungsunya Tari menyambut gembira kepulangan Rana. Namun, keluarga besar tidak sebahagia itu. Yang hidup dengan pegangan primbon, mereka yakin yang pulang bukan manusia. Konflik pun terjadi antara Dini, yang yakin yang pulang adalah putrinya Rana, dengan keluarga besar. Satu-satunya cara membuktikan kebenaran adalah dengan melakukan ruwat. Apakah Rana benar-benar meninggal? Dan siapa sebenarnya yang pulang ke rumah?
Pemeran dan Karakter Film Primbon
Film Primbon dibintangi oleh beberapa aktor dan aktris ternama Indonesia, yang memberikan akting yang memukau dan menghidupkan karakter mereka. Berikut adalah daftar pemeran dan karakter film Primbon:
- Happy Salma sebagai Dini, ibu dari Rana dan Tari, dan istri dari Banyu. Dini adalah sosok ibu yang penyayang dan tegar, yang tidak mau menyerah untuk mencari putrinya yang hilang. Dini juga berani melawan keluarga besarnya yang tidak percaya dengan kepulangan Rana.
- Nugie sebagai Banyu, ayah dari Rana dan Tari, dan suami dari Dini. Banyu adalah sosok ayah yang bertanggung jawab dan setia, yang selalu mendukung istrinya dalam mencari putrinya yang hilang. Banyu juga berusaha menjaga keharmonisan keluarganya di tengah konflik dengan keluarga besar.
- Flavio Zaviera sebagai Rana, anak perempuan pertama dari Dini dan Banyu, dan kakak dari Tari. Rana adalah sosok anak yang ceria dan aktif, yang suka berpetualang dengan sahabatnya Janu. Rana menghilang selama seminggu setelah tersesat di hutan, dan kembali dengan kondisi yang berbeda.
- Chicco Kurniawan sebagai Janu, sahabat dari Rana, yang ikut berpetualang dengan Rana di gunung. Janu adalah sosok sahabat yang setia dan peduli, yang merasa bersalah karena tidak bisa menjaga Rana saat tersesat. Janu juga mencoba membantu Rana saat dia kembali ke rumah.
- Azela Putri sebagai Tari, anak perempuan kedua dari Dini dan Banyu, dan adik dari Rana. Tari adalah sosok adik yang manis dan polos, yang sangat sayang dengan kakaknya Rana. Tari merindukan Rana saat dia menghilang, dan senang saat dia kembali. Tari juga merasakan ada yang aneh dengan Rana saat dia kembali.
- Jajang C. Noer sebagai Bude Nur, bibi dari Rana, dan kakak dari Banyu. Bude Nur adalah sosok bibi yang keras dan tegas, yang sangat percaya dengan primbon dan mistik Jawa. Bude Nur tidak percaya dengan kepulangan Rana, dan yakin bahwa yang pulang adalah makhluk halus. Bude Nur juga berusaha untuk mengusir Rana dari rumah dengan cara apapun.
- Oppie Andaresta sebagai Bude Sri, bibi dari Rana, dan kakak dari Banyu. Bude Sri adalah sosok bibi yang lemah lembut dan baik hati, yang juga percaya dengan primbon dan mistik Jawa. Bude Sri tidak sekeras Bude Nur, tetapi juga tidak setuju dengan kepulangan Rana. Bude Sri lebih memilih untuk menghindari Rana dan menjaga jarak dengan keluarganya.
- Septian Dwi Cahyo sebagai Pakde Basuki, paman dari Rana, dan suami dari Bude Nur. Pakde Basuki adalah sosok paman yang pendiam dan pasif, yang mengikuti apa yang dikatakan oleh istrinya Bude Nur. Pakde Basuki tidak banyak bicara, tetapi juga tidak menyukai Rana yang kembali ke rumah.
- Ony Serojawati sebagai Hafiedz, paranormal yang dipanggil oleh Bude Nur untuk mengusir Rana dari rumah. Hafiedz adalah sosok paranormal yang sombong dan licik, yang mengaku bisa mengatasi masalah keluarga dengan ilmu hitamnya. Hafiedz juga memanfaatkan situasi untuk mendapatkan keuntungan dari keluarga.
Ulasan dan Kritik Film Primbon
Film Primbon mendapat ulasan dan kritik yang beragam dari penonton dan kritikus. Sebagian besar penonton dan kritikus menilai film ini sebagai film horor yang berhasil menggabungkan unsur budaya dan mistik Jawa dengan cerita yang menarik dan menegangkan. Film ini juga dipuji karena akting para pemeran yang memukau, terutama Happy Salma yang berperan sebagai Dini. Film ini juga mendapat apresiasi karena berhasil mengangkat tema tentang konflik keluarga, kepercayaan, dan cinta kasih.