Film ini tidak hanya mengangkat tema cinta terlarang, tetapi juga mengkritik fenomena sosial yang ada di masyarakat Filipina, seperti ketidaksetaraan gender, korupsi, kekerasan, dan kemiskinan. Film ini juga menyoroti dampak negatif dari hubungan terlarang, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Film ini mengajak penonton untuk merenungkan tentang makna cinta, kesetiaan, dan tanggung jawab.
Terjerat Cinta Terlarang
Kisah “La Querida” berpusat pada Rama (Penelope Cruz), seorang wanita paruh baya yang menikah dengan Vicente (Eduard Fernandez), pengusaha sukses namun dingin dan tak lagi menyalakan api cinta. Kehidupan monoton Rama terguncang saat bertemu dengan Desi (Milena Smit), anak muda yang penuh gairah dan misteri. Pertemuan tak sengaja ini memicu percikan api yang tak tertahankan, membawa Rama ke pusaran cinta terlarang yang penuh gairah dan bahaya.
Gairah yang Membara
Almodovar, dengan gaya khasnya yang penuh warna dan sensualitas, tak segan menggambarkan gairah yang membara antara Rama dan Desi. Adegan-adegan cinta mereka intens dan eksplisit, namun tak vulgar. Almodovar berhasil menangkap esensi keinginan dan hasrat yang terpendam, dilepaskan dengan liar dan penuh keberanian. Kamera seolah menjadi saksi bisu dari cinta yang terlarang ini, membiarkan penonton merasakan sensasi dan ketegangan yang ditimbulkannya.
Labirin Kebohongan dan Pengkhianatan
Namun, cinta terlarang tak pernah berjalan mulus. Kebohongan dan pengkhianatan menjadi bayang-bayang yang menghantui Rama dan Desi. Hubungan mereka mengancam kebahagiaan keluarga Rama, dan Desi sendiri menyimpan rahasia kelam yang berpotensi menghancurkan segalanya. Almodovar dengan cerdas membangun tensi cerita, membuat penonton terus bertanya-tanya: akankah cinta mereka bertahan? Akankah rahasia Desi terbongkar?
Lebih dari Sekadar Cinta
“La Querida” bukan sekadar film tentang cinta terlarang. Almodovar menggunakan kisah ini untuk mengkritik norma sosial dan patriarki yang mengungkung perempuan. Rama, yang terjebak dalam pernikahan tanpa cinta dan gairah, menjadi representasi dari perempuan yang terkekang oleh harapan masyarakat. Desi, di sisi lain, meski penuh misteri, menjadi simbol pemberontakan dan kebebasan.
Konsekuensi yang Mengetarkan
Cinta terlarang selalu memiliki konsekuensi, dan “La Querida” tak segan memperlihatkan hal tersebut. Film ini tak memberikan akhir yang bahagia dan klise. Keputusan-keputusan yang diambil Rama dan Desi membawa mereka pada konsekuensi yang mengejutkan, jauh dari apa yang mereka bayangkan. Almodovar mengajak penonton untuk merenungkan: apakah cinta terlarang sepadan dengan harga yang harus dibayar?
Kelebihan dan Kekurangan Film La Querida
Film La Querida memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan yang dapat menjadi pertimbangan bagi kamu yang ingin menonton film ini. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Kelebihan
- Film ini memiliki cerita yang menarik dan menggugah emosi, dengan beberapa twist yang tak terduga.
- Film ini memiliki akting yang memukau dari para pemeran utamanya, terutama Angela Morena dan Mercedes Cabral.
- Film ini memiliki sinematografi yang indah dan artistik, dengan penggunaan warna dan pencahayaan yang sesuai dengan suasana cerita.
- Film ini memiliki musik yang menyentuh dan mendukung suasana cerita, terutama lagu “Pwede na ba” yang dinyanyikan oleh Raina Eguia.
Kekurangan
- Film ini memiliki durasi yang cukup panjang, yaitu 1 jam 33 menit, yang mungkin membuat sebagian penonton merasa bosan atau lelah.
- Film ini memiliki beberapa adegan yang cukup vulgar dan eksplisit, yang mungkin tidak cocok untuk penonton di bawah umur atau yang tidak suka dengan genre tersebut.
- Film ini memiliki beberapa dialog yang kurang natural dan terkesan dipaksakan, yang mungkin mengurangi kredibilitas cerita.
Cara Nonton Film La Querida
Film La Querida dapat kamu nonton secara online melalui platform streaming Vivamax, yang merupakan salah satu layanan streaming terbesar di Filipina. Kamu dapat berlangganan Vivamax dengan harga yang terjangkau, yaitu sekitar Rp 50.000 per bulan. Kamu juga dapat menonton film-film lain yang diproduksi oleh Viva Films, salah satu rumah produksi terbesar di Filipina.
