Nonton Film 172 Days: Kisah Cinta, Hijrah, dan 172 Hari yang Mengubah Segalanya

RediksiaRabu, 31 Januari 2024 | 14:21 WIB
Nonton Film 172 Days: Kisah Cinta, Hijrah, dan 172 Hari yang Mengubah Segalanya
Nonton Film 172 Days: Kisah Cinta, Hijrah, dan 172 Hari yang Mengubah Segalanya

Diksia.com - Ingin film drama yang bikin air mata meleleh tapi bikin hati adem? Coba deh intip “172 Days”, film Indonesia yang baru melenggang di bioskop akhir tahun 2023 kemarin. Bukan sekadar kisah cinta manis, film ini ngajak kita menyelami perjalanan hijrah, ikhlas, dan cinta yang teramat dalam, meski hanya bertahan 172 hari.

Nadzira, cewek urban yang jauh dari kehidupan religius, tiba-tiba dipertemukan dengan Amer, putra ustadz legendaris Arifin Ilham. Perbedaan latar belakang bak bumi dan langit, tapi takdir berkata lain. Cinta mereka tumbuh, dan Nadzira mantap hijrah demi mendampingi Amer. Perjalanan hijrahnya digambarkan dengan apik, penuh tantangan dan momen-momen haru saat Nadzira belajar memahami arti keikhlasan dan kesabaran.

Kehidupan pernikahan Nadzira dan Amer terasa singkat tapi kaya arti. Film ini nggak pelit memperlihatkan betapa mereka saling mengisi, tumbuh bersama, dan belajar menjadi pribadi yang lebih baik. Canda tawa mereka bikin baper, momen-momen romantisnya bikin senyum-senyum sendiri, dan tentunya nggak ketinggalan, konflik serta ujian kehidupan yang bikin hati terenyuh.

Takdir berkata lain. 172 hari kebersamaan Nadzira dan Amer harus berakhir dengan kepergian Amer yang mendadak. Di sinilah film ini benar-benar menguras air mata kita. Akting Yasmin Napper dan Bryan Domani begitu menusuk kalbu, menggambarkan kesedihan yang dalam tapi dibalut dengan keikhlasan. Kita diajak belajar tentang bagaimana menerima kehilangan dengan lapang dada, memaknai kenangan dengan indah, dan terus melangkah meski hati masih dipenuhi rindu.

Alasan Kenapa Kamu Harus Nonton Film 172 Days

Film 172 Days bukan hanya sekedar film romantis biasa. Film ini juga menyajikan pesan-pesan islami yang menginspirasi. Berikut adalah beberapa alasan kenapa kamu harus nonton film 172 Days:

  • Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris muda yang berbakat, yaitu Bryan Domani dan Yasmin Napper. Keduanya berhasil memerankan karakter Amer dan Zira dengan apik dan natural. Chemistry mereka juga terlihat sangat manis dan menyentuh hati penonton.
  • Film ini disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu, seorang sutradara wanita yang telah menghasilkan beberapa film berkualitas, seperti Gampang Cuan, Rumah Masa Depan, dan Falling in Love Like in Movies. Hadrah Daeng Ratu dikenal sebagai sutradara yang mampu menggabungkan unsur drama, komedi, dan religi dalam film-filmnya.
  • Film ini memiliki cerita yang menarik dan menguras emosi. Film ini mengajak penonton untuk menyaksikan perjalanan hijrah Zira, mulai dari awal pertemuannya dengan Amer, proses ta’aruf dan pernikahan mereka, hingga cobaan yang menguji kesabaran dan keimanan mereka. Film ini juga menampilkan adegan-adegan yang lucu, romantis, dan haru yang membuat penonton tertawa, baper, dan menangis.
  • Film ini mengandung nilai-nilai islami yang positif dan edukatif. Film ini menunjukkan bagaimana pentingnya berhijrah untuk menjadi lebih baik, bagaimana cara menjalani pernikahan yang sakinah, mawaddah, dan warrahmah, dan bagaimana cara menghadapi ujian hidup dengan sabar dan tawakal. Film ini juga memberikan motivasi dan semangat kepada penonton untuk terus berjuang dan berdoa dalam mencari jodoh yang terbaik.

Sinopsis Film 172 Days

Zira (Yasmin Napper) adalah seorang wanita yang jauh dari agama. Ia hidup dalam dunia yang glamor dan hedonis. Ia sering berpesta, bergonta-ganti pacar, dan tidak peduli dengan orang lain. Suatu hari, Zira mendapat kabar bahwa ayahnya meninggal dunia. Zira merasa bersalah karena tidak pernah berbakti kepada ayahnya. Ia pun memutuskan untuk berhijrah dan memperbaiki diri.

Zira mulai belajar agama dan mengenakan hijab. Ia juga berhenti bergaul dengan teman-temannya yang tidak baik. Zira bertemu dengan Amer (Bryan Domani), seorang pemuda yang sholeh dan tampan. Amer adalah seorang motivator dan pengusaha yang sukses. Amer tertarik dengan Zira dan mengajaknya untuk ta’aruf. Zira yang awalnya ragu, akhirnya menerima lamaran Amer.

Zira dan Amer menikah dan menjalani kehidupan yang bahagia. Mereka saling mencintai dan mendukung satu sama lain. Zira merasa bahwa Amer adalah karunia terbaik dari Allah SWT dalam proses hijrahnya. Namun, kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Amer jatuh sakit dan akhirnya meninggal dunia. Kematian Amer adalah ujian yang berat bagi Zira. Zira harus belajar untuk menerima takdir dan melepaskan cintanya.

Review Film 172 Days

Film 172 Days adalah film yang sangat mengharukan dan menginspirasi. Film ini berhasil menyampaikan pesan-pesan islami yang penting dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Film ini juga memiliki alur cerita yang menarik dan tidak membosankan. Penonton akan dibawa untuk merasakan berbagai macam emosi, mulai dari senang, sedih, marah, hingga terharu.

Pemeran utama film ini, Bryan Domani dan Yasmin Napper, berakting dengan sangat baik. Mereka mampu memerankan karakter Amer dan Zira dengan sangat meyakinkan. Mereka juga memiliki chemistry yang kuat dan membuat penonton baper. Selain itu, pemeran pendukung film ini juga tidak kalah bagus. Mereka memberikan warna dan nuansa yang berbeda dalam film ini.

Sutradara film ini, Hadrah Daeng Ratu, juga patut diapresiasi. Ia berhasil mengarahkan film ini dengan sangat baik. Ia juga mampu mengatur tempo dan mood film ini dengan pas. Ia juga tidak lupa untuk memberikan sentuhan humor yang ringan dan segar dalam film ini. Ia juga tidak terlalu menggurui atau menggombal dalam menyampaikan pesan-pesan islami dalam film ini.

Secara keseluruhan, film 172 Days adalah film yang sangat layak untuk ditonton. Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mengedukasi dan memotivasi. Film ini juga cocok untuk ditonton bersama keluarga, teman, atau pasangan. Film ini akan membuat kamu merenung, bersyukur, dan berdoa.

Kesimpulan

Film 172 Days bukan sekadar film drama cinta biasa. Film ini ngasih banyak banget pesan dan pelajaran hidup yang berharga. Ada tentang pentingnya hijrah dan perubahan ke arah yang lebih baik, ada tentang arti cinta sejati yang tulus dan ikhlas, dan ada tentang bagaimana menghadapi kehilangan dengan kepala tegak dan hati yang lapang.

Ngaku deh, siapa yang udah ngiler pengen nonton “172 Days”? Film ini cocok banget buat semua kalangan, khususnya yang lagi jomblonya meronta-ronta, yang pengen nambahin stok film drama sedih, atau yang lagi ngejalanin hubungan dan pengen makin ngertiin arti cinta dan ikhlas. Jadi, tunggu apa lagi? Buruan ke bioskop terdekat dan rasain sendiri sensasi 172 hari penuh cinta, kerinduan, dan pelajaran hidup yang berharga.

Nah, itu dia ulasan “172 Days” dengan gaya jurnalistik, kreatif, dan nggemesin ala kita. Film ini emang nguras air mata, tapi beneran worth it ditonton. Ada pelajaran hidup, ada romansa yang bikin baper, ada akting yang ciamik, dan ada pesan-pesan kebaikan yang bikin hati adem. Jadi, jangan sampe kelewatan ya!