Pengertian Deposito, Ciri Khas, dan Cara Perhitungan Bunganya

RediksiaMinggu, 28 Mei 2023 | 08:39 WIB
Pengertian Deposito, Ciri Khas, dan Cara Perhitungan Bunganya
Pengertian Deposito, Ciri Khas, dan Cara Perhitungan Bunganya. (Foto: Canva)

Diksia.com - Investasi merupakan salah satu cara untuk mengelola keuangan dengan bijak.

Saat ini, ada berbagai instrumen investasi yang tersedia, salah satunya adalah deposito.

Deposito merupakan salah satu produk perbankan yang cukup populer di Indonesia.

Dalam artikel ini, Kamu akan mempelajari pengertian deposito, ciri khasnya, dan cara perhitungan bunganya.

Dengan memahami hal ini, Kamu akan dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan menguntungkan bagi keuangan Kamu.

Pengertian Deposito

Deposito dapat diartikan sebagai suatu bentuk investasi yang dilakukan melalui perbankan.

Ketika Kamu membuka deposito, Kamu menyetor sejumlah uang ke bank untuk jangka waktu tertentu.

Bank akan memberikan bunga kepada Kamu sebagai imbalan atas simpanan tersebut.

Deposito umumnya memiliki jangka waktu yang bervariasi, mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun.

Selama periode tersebut, Kamu tidak dapat menarik dana Kamu, kecuali jika Kamu bersedia membayar denda.

Ciri Khas Deposito

Jangka Waktu Tetap

Salah satu ciri khas deposito adalah adanya jangka waktu tetap.

Kamu sebagai investor menentukan jangka waktu yang diinginkan saat membuka deposito.

Jangka waktu yang lebih panjang umumnya akan memberikan bunga yang lebih tinggi.

Deposito dengan jangka waktu yang tetap ini membantu Kamu merencanakan keuangan dengan lebih baik, karena Kamu mengetahui kapan Kamu akan menerima kembali dana Kamu beserta bunganya.

Bunga Tetap

Deposito memberikan kepastian bunga tetap selama jangka waktu yang telah ditentukan.

Hal ini membedakan deposito dari jenis investasi lainnya, seperti saham yang bunganya dapat berfluktuasi.

Kamu akan mendapatkan bunga yang telah disepakati sejak awal, tanpa adanya perubahan selama periode deposito berlangsung.

Bunga deposito umumnya lebih tinggi daripada tabungan biasa, sehingga menjadi alternatif yang menarik bagi Kamu yang ingin mendapatkan pengembalian yang lebih tinggi atas simpanan Kamu.

Keamanan Dana

Deposito juga dikenal karena keamanan dana yang tinggi.

Bank-bank yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan jaminan atas dana Kamu dalam deposito hingga batas tertentu.

Hal ini memberikan rasa aman bagi Kamu sebagai investor.

Namun, perlu diingat bahwa jaminan ini berlaku jika bank tersebut mengalami kebangkrutan atau kesulitan keuangan serius.

Cara Perhitungan Bunga Deposito:

Perhitungan bunga deposito umumnya dilakukan dengan dua metode, yaitu metode flat dan metode efektif. Mari kita bahas kedua metode ini secara singkat:

Metode Flat

Pada metode ini, bunga deposito dihitung berdasarkan jumlah pokok deposito dan persentase bunga tetap yang telah disepakati.

Misalnya, jika Kamu membuka deposito sebesar Rp 10.000.000 dengan bunga 5% per tahun selama 12 bulan, maka bunga yang Kamu dapatkan adalah 5% x Rp 10.000.000 = Rp 500.000 setiap tahunnya. Bunga ini akan tetap Rp 500.000 selama 12 bulan.

Metode Efektif

Metode ini lebih akurat karena mengambil kalkulasi bunga berdasarkan metode efektif. Bunga deposito dihitung berdasarkan jumlah pokok deposito dan frekuensi pembayaran bunga.

Misalnya, jika Kamu membuka deposito sebesar Rp 10.000.000 dengan bunga 5% per tahun dengan pembayaran bunga setiap bulan, maka bunga yang Kamu dapatkan akan berbeda setiap bulannya.

Perhitungan bunga efektif menggunakan rumus matematika yang lebih kompleks, dan Kamu dapat meminta informasi lebih lanjut kepada bank terkait perhitungan ini.

Kesimpulan

Deposito adalah salah satu instrumen investasi yang populer di Indonesia. Dalam deposito, Kamu menyetor sejumlah uang ke bank untuk jangka waktu tertentu dan menerima bunga tetap sebagai imbalannya.

Keuntungan dari deposito antara lain adanya jangka waktu tetap, bunga tetap, dan keamanan dana yang tinggi. Dalam perhitungan bunga deposito, terdapat metode flat dan metode efektif.

Memahami konsep dan karakteristik deposito akan membantu Kamu membuat keputusan investasi yang lebih baik dan mengoptimalkan pertumbuhan keuangan Kamu.

Ingatlah untuk selalu berkonsultasi dengan ahli keuangan atau bank sebelum mengambil keputusan investasi.

Setiap keputusan investasi memiliki risiko tersendiri, dan penting untuk memahami risiko tersebut sebelum memutuskan untuk melakukan investasi dalam bentuk deposito atau instrumen keuangan lainnya.