Diksia.com - Git, sistem kontrol versi (Version Control System/VCS) yang esensial bagi para pengembang perangkat lunak, menjadi kunci dalam mengelola perubahan kode, kolaborasi tim, hingga pelacakan riwayat proyek.
Kabar baiknya, proses instalasinya di sistem operasi Ubuntu sangat mudah dan cepat, mencakup versi 18.04 (Bionic Beaver), 20.04 (Focal Fossa), dan 22.04 (Jammy Jellyfish).
Kami telah merangkum panduan terbaru dan akurat agar kamu bisa segera menggunakan Git. Ada dua cara utama yang bisa kamu pilih melalui manajer paket bawaan APT untuk versi stabil, atau melalui PPA (Personal Package Archive) untuk mendapatkan versi Git terbaru.
Memastikan Instalasi Git Sebelumnya
Sebelum memulai, mari kita pastikan dulu apakah Git sudah terpasang di sistem kamu. Buka Terminal dan ketik perintah berikut:
git --version
Jika Terminal menampilkan nomor versi (misalnya, git version 2.34.1), berarti Git sudah terinstal. Kamu bisa langsung menuju ke bagian konfigurasi. Namun, jika muncul pesan command not found atau semacamnya, lanjutkan ke langkah instalasi.
Install Menggunakan Manajer Paket Default (APT)
Metode ini adalah cara paling sederhana dan direkomendasikan jika kamu hanya membutuhkan versi Git yang stabil dan tersedia di repositori Ubuntu. Versi yang terinstal mungkin bukan yang paling baru, tetapi ini sudah teruji dan memadai untuk sebagian besar kebutuhan.
Langkah 1: Perbarui Indeks Paket
Selalu mulailah dengan memperbarui daftar paket lokal kamu untuk memastikan kamu mendapatkan versi paket yang benar:
sudo apt update
Langkah 2: Instal Git
Setelah pembaruan selesai, instal Git dengan perintah berikut:
sudo apt install git
Sistem mungkin akan meminta konfirmasi. Tekan tombol Y dan Enter untuk melanjutkan instalasi.
Install Mendapatkan Versi Git Terbaru dengan PPA
Jika kamu seorang pengembang yang membutuhkan fitur-fitur terbaru atau perbaikan bug yang hanya ada di versi Git paling mutakhir, kamu bisa menggunakan PPA resmi yang dikelola oleh tim Git.
Langkah 1: Tambahkan PPA Git
Tambahkan repositori Git PPA ke daftar sumber APT kamu:
sudo add-apt-repository ppa:git-core/ppa
Tekan Enter saat diminta untuk melanjutkan.
Langkah 2: Perbarui dan Instal Git
Perintah ini akan memperbarui indeks paket dan kemudian menginstal versi Git terbaru dari PPA yang baru ditambahkan:
sudo apt update
sudo apt install git
Versi Git yang terinstal kini akan lebih baru daripada versi di repositori default Ubuntu.
Verifikasi dan Konfigurasi Awal Git
Setelah proses instalasi selesai, kita perlu memverifikasi instalasi dan melakukan konfigurasi dasar yang penting.
Verifikasi Instalasi
Jalankan kembali perintah versi untuk memastikan instalasi berhasil:
git --version
Output harus menampilkan nomor versi Git yang kamu instal.
Konfigurasi Nama dan Email Pengguna
Git menggunakan nama dan alamat email kamu untuk mengaitkan setiap commit yang kamu buat. Ini adalah langkah wajib yang harus dilakukan:
git config --global user.name "Nama Kamu"
git config --global user.email "emailkamu@contoh.com"
Ganti "Nama Kamu" dan "emailkamu@contoh.com" dengan nama dan alamat email kamu yang sebenarnya. Opsi --global akan menerapkan konfigurasi ini untuk semua repositori Git di sistem kamu.
Cek Konfigurasi
Untuk melihat daftar konfigurasi yang sudah kamu simpan, gunakan perintah berikut:
git config --list
Kamu akan melihat nama dan email yang baru kamu masukkan, menandakan Git siap digunakan untuk proyek-proyek kamu.
Dengan selesainya langkah-langkah ini, Git sudah terinstal dan terkonfigurasi dengan baik di Ubuntu kamu, baik itu versi 18.04, 20.04, maupun 22.04. Sekarang, kamu bisa mulai menginisialisasi repositori, melakukan commit pertama, dan menjelajahi dunia version control. Selamat mencoba!
