Apa Itu Trademark? Ini Jenis, Contoh, dan Cara Mendaftarkannya!

RediksiaSelasa, 23 Mei 2023 | 19:43 WIB
Trademark: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Mendaftarkannya!
Trademark: Pengertian, Jenis, Contoh, dan Cara Mendaftarkannya!

Diksia.com - Dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini, merek yang kuat dan diakui adalah aset yang sangat berharga.

Merek memungkinkan perusahaan untuk membedakan diri dari pesaing dan membangun citra yang positif di mata konsumen.

Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan “trademark”? Bagaimana jenis-jenisnya? Dan bagaimana cara mendaftarkannya?

Mari kita jelajahi lebih lanjut.

Apa Itu Trademark?

Trademark, atau merek dagang, adalah simbol, gambar, kata, frasa, atau kombinasi dari semuanya yang digunakan untuk mengidentifikasi dan membedakan produk atau jasa dari perusahaan atau individu tertentu.

Fungsi utama dari trademark adalah memberikan perlindungan hukum terhadap penggunaan yang tidak sah oleh pihak lain.

Jenis-Jenis Trademark

  1. Trademark Verbal: Ini adalah merek yang terdiri dari kata atau frasa tertentu. Contohnya adalah “Nike,” “Coca-Cola,” dan “McDonald’s.” Merek verbal seringkali merupakan merek yang paling mudah diidentifikasi dan diingat oleh konsumen.
  2. Trademark Visual: Merek visual mencakup simbol, logo, atau desain tertentu. Contoh merek visual yang terkenal termasuk logo Apple, logo Twitter, dan desain ikon Nike Swoosh. Merek visual dapat memberikan daya tarik visual yang kuat dan mengkomunikasikan identitas merek dengan cepat.
  3. Trademark Bunyi: Trademark bunyi adalah merek yang berhubungan dengan suara atau jingle tertentu. Contoh populer adalah bunyi Intel saat komputer dinyalakan atau bunyi logam bir di iklan Heineken. Merek bunyi efektif dalam menciptakan asosiasi yang kuat dengan merek dan dapat mengingatkan konsumen tentang produk atau jasa tertentu.
  4. Trademark Gerakan: Merek gerakan terdiri dari gerakan atau tarian yang unik. Contoh terkenal adalah gerakan tangan M dalam iklan McDonald’s atau gerakan dansa khas Michael Jackson. Merek gerakan ini menggabungkan unsur kreativitas dan inovasi dalam membangun identitas merek.

Cara Mendaftarkan Trademark

Mendaftarkan trademark sangat penting untuk melindungi kekayaan intelektual dan hak eksklusif Anda atas merek tersebut.

Di Indonesia, proses pendaftaran trademark dilakukan melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mendaftarkan trademark:

  1. Penelitian dan Pemeriksaan: Lakukan penelitian mendalam untuk memastikan bahwa merek yang akan didaftarkan belum digunakan atau didaftarkan oleh pihak lain. Pastikan merek tersebut tidak bertentangan dengan merek yang sudah ada.
  2. Pengajuan Permohonan: Ajukan permohonan pendaftaran trademark ke DJKI. Permohonan ini harus berisi informasi seperti nama pemohon, gambar atau kata yang menjadi merek, deskripsi barang atau jasa yang akan dicakup oleh merek, dan lain-lain.
  3. Pemeriksaan Formalitas: DJKI akan memeriksa kelengkapan dan kebenaran dokumen permohonan yang diajukan. Jika ada kekurangan atau kesalahan, DJKI akan memberikan kesempatan untuk melakukan perbaikan.
  4. Pemeriksaan Substansi: DJKI akan memeriksa apakah merek yang diajukan memenuhi syarat keabsahan dan kesesuaian hukum. Merek yang bertentangan dengan hukum atau tidak memenuhi syarat akan ditolak.
  5. Publikasi: Jika permohonan diterima, merek akan dipublikasikan dalam Berita Merek untuk memberikan kesempatan kepada pihak lain untuk mengajukan keberatan jika ada.
  6. Sertifikat Pendaftaran: Jika tidak ada keberatan yang diajukan atau setelah penyelesaian sengketa (jika ada), DJKI akan mengeluarkan sertifikat pendaftaran trademark. Sertifikat ini akan menjadi bukti legalitas dan keabsahan merek dagang Anda.

Contoh Trademark Terkenal

Berikut adalah beberapa contoh trademark terkenal di Indonesia dan di seluruh dunia:

  1. Nike: Logo “Swoosh” yang ikonik milik Nike telah menjadi simbol merek olahraga yang terkenal di seluruh dunia.
  2. Coca-Cola: Merek minuman ringan ini dikenal dengan tulisan merah yang khas dan desain logo yang ikonik.
  3. Apple: Logo apel yang digigit milik Apple telah menjadi salah satu merek teknologi yang paling dikenal di dunia.
  4. McDonald’s: Merek ini dikenal dengan “Golden Arches,” logo yang dapat dengan mudah diidentifikasi dan mengingatkan orang-orang tentang restoran cepat saji.

Perlindungan Trademark

Setelah berhasil mendaftarkan trademark, penting untuk melindunginya agar tidak disalahgunakan oleh pihak lain. Beberapa cara melindungi merek Anda termasuk:

  1. Penggunaan yang Konsisten: Gunakan merek secara konsisten dan dengan benar dalam semua materi pemasaran dan komunikasi perusahaan.
  2. Pengawasan Pasar: Pantau pasar untuk mengidentifikasi penggunaan merek yang tidak sah atau peniruan.
  3. Tindakan Hukum: Jika merek Anda disalahgunakan atau ditiru, pertimbangkan untuk mengambil tindakan hukum untuk melindungi hak-hak Anda.
  4. Perpanjangan Masa Berlaku: Pastikan untuk memperpanjang merek Anda sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh hukum setempat agar tetap berlaku.

Memastikan Kepatuhan Terhadap Hukum

Selain mendaftarkan dan melindungi merek dagang Kamu, sangat penting juga untuk memastikan bahwa Kamu mematuhi semua aturan hukum terkait dengan merek dagang.

Berikut ini beberapa hal yang perlu Kamu perhatikan:

  1. Cek Kelayakan Hukum: Sebelum memilih merek dagang, pastikan untuk memeriksa apakah ada larangan atau batasan hukum terkait dengan merek tersebut. Beberapa kata atau simbol mungkin tidak diizinkan untuk digunakan sebagai merek dagang.
  2. Hindari Pelanggaran Hak Pihak Lain: Lakukan penelitian yang cermat untuk memastikan bahwa merek dagang yang Kamu pilih tidak melanggar hak merek dagang yang dimiliki oleh pihak lain. Penggunaan merek dagang yang sudah ada atau serupa dapat mengakibatkan sengketa hukum yang serius.
  3. Perhatikan Wilayah Perlindungan: Ingatlah bahwa merek dagang yang Kamu daftarkan memiliki wilayah perlindungan tertentu. Jika Kamu berencana untuk memperluas bisnis Kamu ke wilayah internasional, pertimbangkan untuk mendaftarkan merek dagang di negara-negara target juga.
  4. Tindakan Terhadap Pelanggaran: Jika Kamu menemukan adanya pelanggaran merek dagang Kamu oleh pihak lain, segera ambil tindakan yang diperlukan. Bisa berupa surat peringatan atau mengajukan gugatan hukum untuk mempertahankan hak Kamu atas merek dagang tersebut.

Pentingnya Trademark dalam Bisnis

Mendaftarkan dan melindungi merek dagang tidak hanya penting untuk perlindungan hukum, tetapi juga memiliki dampak yang signifikan pada bisnis Kamu.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa merek dagang merupakan aset yang berharga:

  1. Diferensiasi: Merek dagang membantu Kamu untuk membedakan produk atau jasa Kamu dari pesaing di pasar. Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, merek yang kuat membantu Kamu menarik perhatian konsumen dan menciptakan keunggulan kompetitif.
  2. Citra Merek: Merek dagang yang terkenal dan dihargai membantu membangun citra positif di mata konsumen. Merek yang dapat dipercaya dan memiliki reputasi yang baik cenderung mendapatkan kepercayaan dan loyalitas dari pelanggan.
  3. Nilai Perusahaan: Merek dagang yang kuat dapat meningkatkan nilai perusahaan Kamu. Merek yang terkenal dan diakui memiliki potensi untuk menarik minat investor dan meningkatkan nilai bisnis Kamu secara keseluruhan.
  4. Ekspansi dan Lisensi: Dengan memiliki merek dagang yang sukses, Kamu dapat memperluas bisnis Kamu ke wilayah baru atau mengizinkan pihak lain untuk menggunakan merek Kamu melalui lisensi. Ini memberikan peluang baru untuk pertumbuhan dan penghasilan bagi perusahaan Kamu.
  5. Perlindungan Hukum: Mendaftarkan merek dagang memberikan Kamu perlindungan hukum yang kuat terhadap penggunaan yang tidak sah atau peniruan oleh pihak lain. Jika ada pelanggaran merek dagang, Kamu memiliki dasar hukum yang kuat untuk melindungi hak-hak Kamu dan mengambil tindakan yang diperlukan.

Kesimpulan

Trademark atau merek dagang adalah aspek yang sangat penting dalam dunia bisnis. Merek dagang membantu perusahaan membedakan diri dari pesaing, membangun citra yang positif, dan melindungi hak-hak intelektual.

Dengan memahami jenis-jenis merek dagang, mendaftarkan merek dengan benar, dan melindunginya dengan baik, Kamu dapat memaksimalkan nilai merek dagang Kamu dan mengamankan posisi bisnis Kamu di pasar.

Ingatlah bahwa merek dagang merupakan investasi jangka panjang yang memerlukan perawatan dan pemantauan terus-menerus.

Pastikan untuk tetap mematuhi hukum yang berlaku dan mengambil tindakan segera jika ada pelanggaran atau sengketa terkait merek dagang Kamu.

Dengan melindungi merek dagang Kamu, Kamu dapat membangun fondasi yang kuat untuk pertumbuhan dan kesuksesan bisnis Kamu dalam jangka panjang.