Diksia.com - Jakarta – PP Muhammadiyah menegaskan sikap netralnya dalam Pemilu 2024. Tidak ada calon yang akan mendapat dukungan khusus dari organisasi dakwah ini. Ketua PP Muhammadiyah Agung Danarto mengatakan Muhammadiyah berkomitmen untuk memperjuangkan nilai-nilai kebaikan.
“Organisasi dakwah bertujuan untuk memperjuangkan nilai-nilai kebaikan yang terus meningkat, baik secara individual maupun kolektif. Oleh karena itu, dakwah berarti mengajak orang-orang untuk menjadi lebih baik,” ucap Agung dalam Pengajian Umum PP Muhammadiyah pada Jumat malam yang dikutip dari situs resmi Muhammadiyah, Minggu (28/1/2024).
Namun, Agung juga menjelaskan bahwa Muhammadiyah memiliki kriteria-kriteria tertentu untuk seorang pemimpin, sesuai dengan Munas Tarjih pada 2023. Kriteria-kriteria ini menjadi pedoman bagi warga Muhammadiyah untuk menilai calon-calon yang ada.
“Kriteria calon presiden ini disusun agar dapat membantu masyarakat, termasuk calon-calon itu sendiri, untuk memenuhi kriteria ideal yang diharapkan,” kata Agung.
“PP Muhammadiyah tidak pernah memberikan arahan kepada calon manapun. Dan sampai hari pemungutan suara, PP Muhammadiyah tidak akan memberikan dukungan kepada calon manapun. PP Muhammadiyah hanya memberikan kriteria, dan masing-masing warga Muhammadiyah bebas untuk menginterpretasikan dan menerapkan kriteria tersebut sesuai dengan kemampuan ijtihadnya,” tambah dia.
Agung mengatakan kriteria yang dibuat Muhammadiyah tidak hanya untuk dipakai oleh pemilih, tetapi juga untuk mendorong para calon untuk menyesuaikan diri dengan kriteria tersebut.
Muhammadiyah juga menegaskan sikap netralnya terhadap partai politik. Muhammadiyah tidak akan memihak atau condong kepada partai politik manapun. Muhammadiyah berusaha untuk menjalin hubungan baik dengan semua partai politik.
“Muhammadiyah melihat realitas yang ada, dan berorientasi pada upaya perbaikan dan kemajuan. Muhammadiyah tidak akan menghukum atau mengucilkan mereka yang kurang baik, tetapi juga tidak akan hanya bersahabat dengan mereka yang sudah baik,” ungkap Agung.